Jarta –
Indonesia telah berhasil membeli tiga medali emas di kejuaraan internasional ASEAN Youth Esports (AYESC) pada tahun 2025. Akibatnya, Indonesia memenangkan gelar umum.
Kompetisi Esports diadakan di Puchong, Selangor, Malaysia. Acara ini berlangsung beberapa hari dari 23 Juni 2025.
Tiga medali emas yang diterima berasal dari permainan mobile Efootball dalam tiga kategori, yaitu kategori pria, kategori wanita dan kategori ganda campuran. Dua pemain bangga dari esports yang berhasil melakukannya adalah Huda Yuivia Ammar dan Putri Pramesti, yang bermain 24 Juni 2025.
“Ini adalah buah dari kerja keras, disiplin dan semangat pertempuran luar biasa dari generasi muda kita,” kata Ketua Dewan Esports Indonesia (PB ESI), Bambang Sunarwibowo, dari informasi yang diterima dari Detikinet, Rabu (2/7/2025).
Bambang mengatakan bahwa kemenangan ini tidak hanya milik para atlet tetapi juga seluruh orang Indonesia. Dia berharap kinerja yang brilian itu akan menjadi motivasi bagi kaum muda di seluruh negeri. Mengurai dia, dengan tekad, pelatihan yang konsisten dan semangat olahraga, orang dapat berdiri di podium tertinggi di dunia.
“Mari kita terus bekerja dan menonjol melalui olahraga Indonesia yang lebih maju dan dihormati,” tambahnya.
Kinerja ini memberi Indonesia sebagai juara umum dalam kompetisi regional yang berpartisipasi oleh atlet Esports muda terbaik dari 11 negara ASEAN. Keberhasilan ini adalah bukti yang jelas, bakat muda Indonesia terus menunjukkan dominasi di bidang olahraga internasional.
Dia juga menekankan posisi Indonesia sebagai salah satu kekuatan terpenting dalam pengembangan ekosistem olahraga di wilayah Asia Tenggara. Lihat video “Video: Kolaborasi dengan Konami, tim nasional Indonesia akan muncul di Ephootball” (HPS / AFR)