Jakarta –
Varikokel adalah suatu kondisi dimana pembuluh darah vena pada buah zakar atau skrotum membesar. Kondisi ini terjadi akibat buruknya aliran darah di skrotum.
Kondisi varises mirip dengan varises di kaki, namun letaknya berbeda. Varikokel bisa menyerang pria pada berbagai usia, bahkan ada kemungkinan terlihat bawaan.
Pada beberapa kasus, kondisi ini bisa menyebabkan kemandulan. Untuk mewaspadai risiko tersebut, simak ciri-ciri varikokel di bawah ini
Dikutip dari Cleveland Clinic, varikokel biasanya terjadi pada sisi kiri skrotum dan tidak menimbulkan gejala. Namun ada beberapa ciri yang dapat diamati sebagai berikut: Nyeri pada testis atau pada sore hari seringkali lebih baik ketika testis terletak pada skrotum yang terkena varises.
Penyebab pasti dari varikokel belum diketahui. Salah satu faktor risikonya adalah tidak berfungsinya katup vena yang seharusnya menjaga kelancaran aliran darah.
Testis menerima darah kaya oksigen dari dua vena di setiap sisi skrotum. Ada juga dua vena testis yang membawa darah kembali ke jantung. Selain itu, terdapat jaringan vena kecil atau pleksus pampiniformis yang membawa darah dari testis ke vena utama.
Vena testis kiri memiliki jalur yang sangat berbeda dengan vena kanan. Jadi, jalur yang bermasalah aliran darahnya, kemungkinan besar berada di skrotum kiri. Ketika darah kekurangan oksigen berkumpul di arteri, pembuluh darah melebar dan menyebabkan komplikasi varises
Varikokel yang membesar dapat meningkatkan risiko komplikasi, seperti: Testosteron rendah
Testis menghasilkan hormon testosteron. Hormon ini menimbulkan ciri khas pria pada masa pubertas, meningkatkan libido atau gairah seks, serta memperkuat tulang dan otot.
Testosteron yang rendah dapat mengecilkan ukuran testis, menurunkan libido, dan menurunkan massa otot. Rendahnya kadar hormon ini dalam tubuh juga dapat menyebabkan azoospermia
Kondisi ini terjadi ketika tidak ada sperma di dalam air mani. Sel sperma penting dalam proses reproduksi untuk membuahi sel telur.
Beginilah cara embrio diciptakan dan berkembang menjadi janin. Jika air mani tidak mengandung sperma, kesuburan pria akan berkurang dan ada risiko kemandulan. Bisakah Varikokel Mempengaruhi Kesuburan?
Varikokel dapat mempengaruhi kesuburan sebagian pria. Sebagai gambaran, sekitar 40 persen dari seluruh kasus varikokel berakhir dengan infertilitas. Penjelasan mengenai varikokel ini bisa membantu detikers untuk lebih berhati-hati dengan kondisi tubuhnya. Simak video “Mitos atau Fakta: Makan Tauge Bantu Tingkatkan Kesuburan Pria” (azn/ry)