Jakarta –
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengunjungi Bursa Efek Indonesia (BEI) pagi ini, Selasa (9/7). Di hadapan pelaku pasar, dia meyakinkan peralihan pemerintahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Prabowo Subianto akan berjalan lancar.
“Dan pasar juga tidak perlu khawatir, karena proses transisi akan berjalan lancar. Hal itu kita lihat baru-baru ini dengan penyusunan Proyek Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025,” kata Aylanga.
Ketua Umum Partai Golkar ini mengatakan, RAPBN 2025 telah dikonsultasikan dengan Pravo Subianto. RAPBN 2025 dalam catatan fiskal akan dibacakan langsung oleh Presiden Jokowi pada 16 Agustus.
Menurut dia, seluruh rencana ke depan yang diusung Prabowo Subianto, termasuk target pertumbuhan ekonomi, akan masuk dalam RAPBN 2025.
“Sudah disepakati dengan Presiden terpilih Pak Prabo dan akan dibacakan Presiden pada 16 Agustus mendatang. Jadi, tidak perlu khawatir mengenai target pertumbuhan, target rencana kerja yang beredar. ditetapkan sehingga akan ditempatkan dalam RAPBN,” ujarnya. dia menjelaskan.
Untuk itu Airlangga mengatakan, para pelaku pasar modal tidak perlu wait and see atau menunggu stabilitas politik untuk berinvestasi di Indonesia. Sebab, transisi pemerintahan dijamin akan berjalan mulus dan mulus.
“Jadi pasar saham tidak perlu wait and see, cukup Gazpol. Tadi Pak Irfan bilang pasar saham sekarang sudah ada net inflow. Makanya penting karena kemarin ada net inflow, tapi kembali lagi ke kita. sebut saja zona hijau, itu saja,” tutupnya. (Gambar / Gambar).