Domarta –

Wakil Menteri Kerja (Menator) Immanuel Ebenezer atau Noel tidak memerintahkan kemungkinan pengangkatan pekerjaan (PHK) dari pengaruh perang pajak antara merik (Amerika) dan Cina.

“Ini dapat menambahkannya ke ini (jumlah pengecualian) setelah perang pajak,” kata Noel kepada wartawan dari University of Pertamina, Jakarta pada hari Kamis (1/5/2025).

Pada tahun 2025, Noel mengungkapkan bahwa sekitar 7,48 juta karyawan telah mengalami. Pekerjaan, mengatakan, terjadi sebelum perang pajak antara Amerika dan Cina.

“Jika saya tidak mengira 7,48 juta, ya jika saya tidak salah,” jelasnya.

Selain itu, Noel mengatakan bahwa Kementerian Kekuatan Man (Kemnaker) saat ini berfokus pada perusahaan yang melanggar yang masih memiliki diploma dalam kontrak kerja.

Noel menambahkan bahwa dia enggan mengeluarkan perusahaan yang memiliki diploma di pengadilan.

“Kementerian Bentuk Kerja juga berfokus pada bagaimana teman -temannya ditutup. Kami mengambil tindakan hukum, perlakuan hukum. Ini akan membenarkan semua orang yang memiliki diploma,” pungkasnya. (RRD/RRD)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *