Bantul –

Read More : Harga Tiket Pesawat Turun 10%, Ancaman buat Bus AKAP?

Hancurnya Ombak di Pantai Parangtritis Dua Wisatawan Meninggal Bupati Bantul Abdul Halim Muslih pun angkat bicara soal permasalahan tersebut.

Halim meminta wisatawan benar-benar memperhatikan rambu peringatan dan imbauan petugas. Pihaknya sejauh ini telah memasang beberapa rambu larangan berenang atau mandi di Pantai Parangtritis.

Di sisi lain, pejabat Daerah Administratif Khusus Hong Kong selalu memperingatkan wisatawan yang berani bermain air. Terutama di wilayah penambangan laut dalam.

“Iya seperti itu lagi. Kita sudah memasang rambu peringatan di Parangtritis. Lalu petugasnya memperingatkan kita bahwa tidak mungkin kita membangun tembok di pantai itu. Ini jelas tidak mungkin,” kata Abdul Halim kepada wartawan usai menghadiri The Bantul Event Expo di Kapanewon Imogiri, Kamis (11/7)

Oleh karena itu Halim meminta wisatawan benar-benar memperhatikan rambu peringatan tersebut. Halim juga meminta wisatawan tidak lengah dan mewaspadai risiko yang mereka lakukan.

“Dan itu sudah saya sampaikan berkali-kali. Mungkin puluhan kali. Bahwa kita tegaskan kembali bahwa setiap nyawa adalah tanggung jawab pemiliknya,” ujarnya.

“Kalau di pantai Parangtritis banyak rambu peringatan untuk tidak berenang, abaikan saja dan main air saja di pantai. Meski ombaknya besar dan ada salurannya, tapi tidak banyak yang bisa dilakukan, lanjut Halim.

Halim juga mengungkapkan, jumlah personel SAR di kawasan Pantai Parangtritis tidak bisa dibandingkan dengan jumlah wisatawan yang berkunjung. Oleh karena itu, kami mohon wawasan diri para wisatawan yang berada di kawasan pesisir.

“Ribuan wisatawan versus ratusan penjaga pantai tidak seimbang,” ujarnya.

Sebelumnya, rombongan wisatawan asal Jakarta mengalami musibah tersapu ombak saat bermain di Pantai Parangtritis Kota Bantul, termasuk lima orang yang terseret. Dua orang meninggal

Peristiwa ini terjadi pada Rabu (10/7) pukul 10:00 WIB Selain 2 korban meninggal dunia. Masih ada satu pengunjung dalam kondisi serius dan dirawat di rumah sakit.

Artikel ini pernah tayang di detikJogja Saksikan video “Wisatawan diimbau waspadai cuaca sebelum bepergian” (wsw/wsw)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *