Jakarta –
Tencent siap meluncurkan game barunya bertajuk Light of Motiram pada tahun 2025. Game ini dituding menjiplak karya Sony PlayStation yakni Horizon Zero Dawn dan Forbidden West.
Light of Motiram dikembangkan oleh anak perusahaan Tencent yang berbasis di Shanghai yaitu Polaris Quest. Sedikit perbedaan yang ditawarkan oleh pengembang adalah ini merupakan game open world multipemain online.
Diketahui, karya terbaru dari Tencent ini akan menyambangi para gamer tidak hanya di PlayStation saja. Mereka juga menghadirkannya di PC dan mobile melalui Android dan iOS.
Dari cuplikan video Light of Motiram yang tersebar di Internet terlihat bahwa gaya visualnya sangat mirip dengan game besutan Guerrilla Games. Tuduhan tersebut semakin kuat karena game tersebut juga memiliki beberapa karakter robot yang merupakan ciri khas dari seri game Horizon.
Namun tak hanya disandingkan dengan Horizon, Light of Motiram juga disandingkan dengan Monster Hunter milik Capcom. Persamaan di atas mengacu pada alat-alat yang ada di dalam game, dilansir detikINET dari IGN, Selasa (3/12/2024).
“Sejujurnya menurutku ini jauh lebih terang daripada Palworld,” kata seorang netizen di X.com.
Sayangnya Sony PlayStation belum memberikan tanggapan. Ketika mereka mengetahuinya, siapa yang tahu apakah mereka akan melakukan hal yang sama terhadap Nintendo dan The Pokemon Company dengan Pocketpair, atau mereka akan membiarkannya begitu saja.
Bagi yang penasaran dengan persamaan kedua game tersebut, bisa melihat postingan X.xom berikut ini. Anda juga dapat menonton setiap video trailernya langsung di YouTube.
Seperti diberitakan sebelumnya, Nintendo dan The Pokemon Company mengajukan gugatan terhadap Pocketpair. Pasalnya, game besutan Pocketpair bertajuk Palworld ini telah melanggar hak paten.
Tentu saja hal ini mengejutkan banyak orang, karena Nintendo tidak mengklaim pelanggaran hak cipta. Artinya, gugatannya berkisar pada hal-hal seperti teknologi dan mekanik dalam game, bukan hal-hal seperti desain atau konsep.
“Gugatan ini meminta perintah atas pelanggaran dan ganti rugi karena Palworld, game yang dikembangkan dan dirilis oleh Tergugat, melanggar beberapa paten,” tulis Nintendo (24/9). Saksikan video “Penjualan PS5 Lesu, Untung Sony di 2023 Fall 7 Persen” (hps/fay)