Yakarta –
Read More : Aksi David Bayu Gandeng Audrey Davis Hadapi Kasus Video Asusila
Akhirnya, Surya Setapy tiba di rumah pemakaman Sentosa Catot Subroto, Central Yakarta pada hari Kamis (4/2025) secara instan 23,38. Surya melakukan perjalanan pulang dari Amerika Serikat, yang sudah lama sekali melihat Ray setapy terakhir kali.
Dalam penjelasan yang ditempatkan di jejaring sosial, Surya mengatakan dia tidak bisa berbicara langsung tentang negaranya malam itu. Surya harus menyiapkan penerjemah bahasa isyarat.
Dalam beban mereka, 31 tahun menghargai para pengembara bahwa mereka dapat mengalami kondisi seperti dia. Dia kehilangan anggota keluarga, tetapi dia berada di tempat terjauh.
“Para pengembara yang telah mengalami pengalaman kehilangan kerabat dari tempat yang jauh, tanpa penundaan, sangat bagus untuk menghadapinya,” tulis Surya Shehetapy pada hari Jumat (4/4/2025).
Lulusan Rochester Institute of Technology mengakui bahwa sangat sulit untuk mengekspresikan apa yang dia rasakan dan alami saat ini.
“Pengalaman ini terasa sangat sulit untuk digambarkan bahkan melalui bahasa isyarat dan bahkan menulis. Berhati -hatilah!” dikatakan.
Ketika pemakaman tiba, Ray Setapy mencoba menunjukkan kekerasannya meskipun air matanya akhirnya menetes. Kehadiran Surya setapy masih banyak.
Ray Setapy meninggal pada 1 April 2025 pada usia 68 tahun. Pemakaman Ray Savapy akan berlangsung pada hari Jumat (4/4/2025) karena ia sedang menunggu setapy Syya untuk mencapai Amerika Serikat. Tonton video “Video: Ray Setapy akan meminta untuk dimakamkan di Sulawesi” (PUS/TIA)