Jakarta –

Read More : Kisah Penjual Online Gampang Cuan Dibantu Aplikasi BRImo

Pada tahun 2026, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indindati memperkenalkan perwakilan Indonesia (DPR) dari Sistem Kebijakan Ekonomi dan Kebijakan Keuangan (KEM PPKF). Kebijakan keuangan tahun depan telah disarankan untuk mengakui makanan, energi, dan kebebasan ekonomi yang mengarah pada Indonesia yang kompleks, bebas, dan sukses.

Sri Mulyani mengatakan bahwa dokumen ini nantinya akan menjadi alat untuk negosiasi awal tentang 2026 State Budget (RAPBN). Setiap orang dianggap terorganisir hari ini berdasarkan praktik yang berbeda di dunia.

“Persiapan Kem-Pinkf 2026 menghadapi perubahan besar dan luar biasa dan mendasar dalam tatanan global dan dalam aturan saat ini,” kata Sri Mulyani Selasa di bagian 18 dari DPR DPR Ri Ri III (20.5.2025).

Sri Mulyani menyarankan bahwa targetnya adalah 5,2-5,8%untuk ekonomi dalam ekonomi 2026. Tujuan ini ditetapkan di tengah tren yang berbeda di dunia, yang menghadapi tren kekacauan dan ketidakpastian yang berbeda.

“Pada tahun 2026, kami mengendalikan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2-5,8 persen, mempertahankan orang-orang di pusat perbelanjaan, mendorong perubahan dan evolusi ekonomi, dan mengurangi sumber daya alam dan meningkatkan iklim dan sumber daya manusia.

Kemudian tingkat bunga 10 SBN pada tahun 2026 diperkirakan 6,6% hingga 7,2% dalam hal risiko dan ketidakpastian. Mendukung daya tarik dan kepercayaan investor dari stabilitas keuangan dan kebijakan moneter yang baik.

“Menarik dalam pembelian investor di pasar SBN masih dipertahankan dan dibuat stabilitas dalam kursus mata uang SBN dan rupee,” kata Sri Mulyani.

Berikut ini adalah deskripsi sistem Kem-pinkf yang disediakan oleh Sri Mulyan untuk 2026 DPR:

-HARA KEMBALI KEMBALI KECUALI 5,2-5,8%Harga harga 1,5-3,5%-Srupeea-pertukaran Kursus Rp 16.500-16 900/US $ jam 10 tahun 6,6-7,2%$ 60-80 BENCAN LOKUS 600,000-605 000 per hari 95.000/1,17 juta.

Lihat juga Video “Di depan Crimul Prabowo, sebuah laporan tentang standar presentasi Amerika” di sini: (kil/kil)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *