Jakarta –

Read More : Alisson, Jota, dan Chiesa, Kapan Main lagi?

Dalam dunia hiburan, bukan hal yang aneh bagi seorang aktor untuk melihat bagaimana penampilannya. Guntur Nugraha, aktor yang kerap berperan sebagai antagonis di FTV ini menceritakan pengalaman lucu dan unik yang ia alami. Meskipun pekerjaannya selalu terlihat buruk di layar, kenyataan di balik layar seringkali sangat berbeda.

Salah satu pengalamannya bersama Guntur yang tidak akan pernah ia lupakan adalah dimarahi ibunya. Hal ini menunjukkan bahwa wanita tersebut tidak suka melihat kejahatan Guntur dan menunjukkan ketidaksenangannya ketika mereka bertemu.

Guntur menceritakan bagaimana ia biasa menjelaskan bahwa pekerjaan dipilih oleh sutradara dan ia membutuhkan orang-orang baik.

Karakter lawannya seringkali mengharuskannya untuk marah dan membentak, sehingga terkadang membuat suara Guntur menjadi serak di akhir tembakan.

Kalau akting mending jadi protagonis, kata Guntur Nugraha saat ditemui di Studio TransTV, Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (11/5/2024).

Kejadian lucu lainnya terjadi saat ia diundang rombongan ibunda Bhayangkari. Saat dia sedang duduk di sana, seorang wanita menampar punggungnya, menunjukkan ketidaksenangannya.

Guntur kaget, tidak tahu harus berkata apa. Dia pikir dia jahat, tapi ibunya terus berkata bahwa dia tidak menyukai apa yang dia lakukan.

“Bu, itu hanya di TV,” jawabnya sambil tertawa.

Menariknya, meski sebagian besar ibu-ibu tidak menyukai sifat buruknya, Guntur juga punya momen lucu saat berperan sebagai ustad. Selama syuting film tersebut, para kru mulai mengeluh bahwa penampilannya tidak pantas.

“Dulu sempat jadi ustaz. Tiba-tiba saya pakai kompor, saya pakai baju koko. Begitu saya mulai beraksi. Ada yang teriak dari belakang. Bahkan para pekerja pun pernah berteman. tempat.” apakah mereka berteriak atau tidak? Guntur menutupnya sambil tertawa.

Melalui peristiwa-peristiwa tersebut, Guntur Nugraha menunjukkan bahwa di balik karya antagonisnya yang kerap kali digarap dengan buruk, terdapat sisi lucu dan menarik dari karyanya.

Hal ini mengingatkan kita bahwa karakter yang ditampilkan di layar jarang menunjukkan sifat aslinya.

Tonton video “Jaga Lirik FTV oleh Salma Salsabil” (wes/wes)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *