Jakarta –

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Bansar Pandjitan menyoroti permasalahan wisatawan asing yang datang ke Bali. Menurutnya, pekerjaan tersebut justru menimbulkan sederet permasalahan di Bali. Ia menilai banyak wisatawan asing di Bali yang tidak berkualitas.

Lohut menjelaskan, selama ini Indonesia mengalami pertumbuhan wisatawan mancanegara yang pesat, dengan jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia pada hari libur mencapai 11,7 juta orang. Jumlah ini sudah lebih tinggi dibandingkan sebelum rilis.

Sayangnya, meski menjanjikan keuntungan ekonomi yang besar, masuknya wisatawan mancanegara seperti yang terjadi di Bali justru menimbulkan permasalahan bagi warga lokal. Penduduk lokal semakin tersingkir dari komunitasnya, hilangnya kesempatan kerja, dan kerusakan lingkungan.

“Meski menjanjikan manfaat yang besar dan langsung, namun kita juga merasakan sisi negatif dari pariwisata yang menggusur penduduk lokal atau merusak lingkungan,” kata Lohut dalam pidatonya di Konferensi Pariwisata Berkualitas Dunia 2024, yang disiarkan pada Kamis (29/8). 8/2024).

Seorang purnawirawan TNI mengatakan, pemerintah ingin tetap menjadikan Bali sebagai Paradise Island atau Pulau Surga. Menurut Luhut, pemerintah akan memantau secara ketat apa yang menimpa anak tersebut.

“Kita harus assesment apa yang terjadi pada anak tersebut,” kata Luhut. “Kami tidak ingin anak kami banyak dikunjungi turis asing, turis asing, tapi kualitas pariwisatanya kurang bagus.”

Luhut mengatakan pihaknya beberapa kali mengadakan pertemuan untuk mengkaji pariwisata anak di Jakarta. Dalam waktu dekat akan diberlakukan peraturan baru terkait seleksi dan pembatasan wisatawan asing di Bali.

Pihaknya juga menugaskan Badan Pengatur Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk melakukan evaluasi beberapa tempat wisata di Bali. Selain itu, Bali juga dijadikan pilot project pariwisata berkualitas nasional.

Jadi kita ambil tindakan, kata Luhut. Mudah-mudahan minggu depan kita bisa mengadakan pertemuan di Jakarta untuk merampungkan peraturan baru tersebut. BPKP kemudian akan menelusuri banyak wilayah di Bali untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.

Ia mengatakan, apa yang terjadi di Barcelona dan Spanyol tidak boleh terjadi di Indonesia. Belum lama ini, penduduk lokal di Barcelona sangat memusuhi turis asing. Faktanya, turis asing di Barcelona dijauhi oleh warga lokal.

Protes wisatawan lokal terhadap WNA dan wisatawan asing di Barcelona merupakan pengingat kelam bagi Bali, pungkas Luhut. “Ini menuju ke arah yang mengkhawatirkan.”

Tonton videonya: Pemerintah Pulau Bali siap menindak wisatawan yang melanggar aturan

( benda / das )

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *