Jakarta –
Aktris Ratu Sofya menjadi bahan perdebatan usai diduga keluar rumah. Keputusan Ratu Sofia hengkang dari rumah disebut-sebut belum jelas karena tak mendapatkan keistimewaan menjalin hubungan dengan aktor Cornelio Sonny.
Kebingungan muncul setelah adik Ratu Sofia, Nadia Bulan Sofia, mengabarkan adiknya kabur dari rumah. Ratu Sofia yang berusia dua puluhan dan Cornelio Sanni yang berusia 39 tahun disebut-sebut menjadi salah satu penyebab tak disetujuinya hubungan mereka.
Penjelasan singkat aktor film Cromolio melalui unggahan Instagram story miliknya sendiri. detikcom berupaya menghubungi Ratu Sofia langsung melalui DM untuk meminta izin mengomentari detail yang diposting di media sosialnya.
Dalam keterangan yang dikeluarkan pada Jumat malam (25/10/2024), Ratu Sofia menuliskan dirinya hanya akan menanggapi pertemuan tersebut saat itu juga. Rani menjelaskan kenapa dia harus sendirian jauh dari rumah.
Ratu Sofia menulis, “Saya sudah lama mempertimbangkan keputusan saya untuk meninggalkan rumah dan hidup sendiri dan sekarang saya merasa tidak mampu. Saya pikir hidup sendiri adalah keputusan terbaik.”
“Saya juga mendapat kesempatan untuk berbincang baik dengan keluarga saya, dan saya akan melanjutkan pekerjaan saya sebagai anak dan saudara, jika tindakan saya dianggap salah, dan dianggap tidak menghormati keluarga saya seperti yang dituduhkan.” Itu di luar kendali saya dan masing-masing dari kita berhak menentukan karakter saya dan keluarga,” tegasnya.
Ratu Sofia menulis bahwa dia menghormati setiap keputusan yang diambil keluarganya. Aceh, kelahiran 15 April 2004, menegaskan itu untuknya.
“Saya bertanggung jawab pada diri saya sendiri. Tidak ada yang mencuci otak saya seperti yang saya katakan, tapi itu bagus, cara menerima setiap orang berbeda-beda, mari kita saling menghormati,” kata Ratu Sofia.
Pemeran Diyas dalam Sixa Hell ini meminta para pengikutnya di media sosial tidak menebar kebencian. Ratu Sofia masih ingin bekerja.
“Aku masih ingin berkreasi, bisa berkreasi, aku ingin membahagiakan diriku sendiri, karena aku bisa bahagia jika orang yang kucintai bahagia,” tulisnya.
“Doa itu baik buatku, karena doa yang baik itu kembali dua kali lipat, terima kasih,” pungkas Cornelio Sanni mengomentari Ratu Sophia.
Selain Ratu Sofia, Cornelio Sanni juga membeberkan detail tudingan terhadap dirinya. Konon Ratu Sophia kabur karena tidak diperbolehkan berhubungan badan dengannya.
Cornelio Sanni pun memberikan detailnya di akun Instagram miliknya. Dikenal sebagai aktor dan pembuat film, ia membantah tuduhan cuci otak terhadap Ratu Sofia.
Rekan aktor Rathu Sophia, Chromolio, meminta maaf karena terlambat merespons.
“Saya ingin menegaskan bahwa saya tidak ingin mempengaruhi atau memimpin siapa pun dengan cara apa pun,” tulis Cornelio Sanni di Instagram story-nya pada Minggu (27/10).
Cornelio Sunny menyesali kekacauan itu. Ia berharap Ratu Sofia dan keluarganya berakhir dengan damai.
“Meskipun saya tidak memiliki hubungan dengan keluarga yang terlibat, saya sangat menyayangkan keadaan tersebut dan berharap masalah ini dapat diselesaikan secara damai sehingga Ratu dapat menjaga hubungan baik dengan keluarganya,” ujarnya.
“Saya menghimbau kepada teman-teman untuk memberikan waktu, ruang, dan privasi kepada semua pihak untuk menyelesaikan masalah ini secara damai. Keputusan harus diambil dengan tenang dan bijaksana, bukan dengan kemarahan atau emosi,” lanjutnya. Cornelio Cerah.
Pria kelahiran 15 April 1985 ini meyakini permasalahan tersebut akan terselesaikan dengan baik. “Mungkin saya sedikit optimis, tapi saya harap semua orang mendapatkan hasil yang baik. Berikan kesempatan kepada semua pihak untuk berbicara dengan pikiran jernih.”
“Paling tidak, keputusan apa pun yang diambil nanti harus matang dan efektif, dengan niat baik untuk memperbaiki keadaan. Saya berdoa semoga semua yang terlibat bisa menemukan titik terang dalam keputusan ini, bagus untuk masalah ini. Saya harap itu semua orang bisa mencapai kesimpulan damai,” pungkas Cornelio Sanni. Tonton video ini “VIDEO: Mengapa Adele Menjerit Saat Melihat Celine Dion Di Konsernya” (Puss/Wes)