Jakarta –
Read More : Ini yang Dibutuhkan MU dari Matheus Cunha
Jika Anda pernah melihat truk dengan desain moncong di bagian depan, mungkin itu terjadi beberapa tahun yang lalu. Kini truk dengan desain seperti itu sudah jarang ditemui di jalan raya.
Truk dengan desain moncong di bagian depan disebut kap mesin. Sementara itu, kini banyak dijumpai truk tanpa hidung depan atau biasa disebut dengan desain cab-over-engine (COE).
Pertama desain modern ini menggerakkan mesin di depan mata atau menggerakkan moncong di bawah kemudi. Oleh karena itu, truk dengan moncong tidak lagi ditemukan pada desain truk saat ini.
Ada beberapa alasan mengapa desain ini ditinggalkan, meskipun desain lama ini juga memiliki beberapa kelebihan. Berikut ini gambaran kekurangan truk dengan desain moncong
Alasan utama matinya truk berkerudung adalah desain produk yang tidak efisien. Artinya, moncong di bagian depan truk tentu saja akan memakan banyak ruang, dan peraturan panjang kendaraan kini telah ditetapkan.
Menurut Cakra Jawara, ada aturan yang menyebutkan panjang maksimum kendaraan bermotor tanpa gandengan atau alat tambahan adalah 12 meter. Sedangkan kalau ditambah trailer, panjangnya 18 meter.
Jika moncongnya berada di depan cock, tentu saja akan memakan ruang di sepanjang truk dan mempengaruhi efektifitas fungsi serta daya dukung truk.
Selain karena alasan desain yang tidak efisien, truk dengan desain kap juga memiliki kelemahan yaitu memiliki manuver yang lebih sulit dan jarak pandang yang lebih terbatas.
Oleh karena itu, bagian hidung truk dikorbankan, dan mesin dipindahkan ke desain COE modern agar kendaraan lebih aman, nyaman, dan efisien.
Meski terlihat ketinggalan jaman dan tidak efektif, desain truk dengan dagu atau kap mesin juga punya kelebihan lho.
Menurut detikOto (13/2/2023), muzzleloader memiliki desain lebih aerodinamis dan lebih aman bagi pengemudi.
Aerodinamika desain kap mesin masih diperdebatkan, namun alasan keselamatan pengemudi adalah yang terpenting.
Hidung mesin yang berada di depan kokpit akan menghindarkan pengemudi dari benturan langsung jika terjadi kecelakaan. Oleh karena itu, desain kap truk lama dinilai lebih aman dibandingkan desain modern.
Namun karena permintaan pasar akan desain truk yang lebih efisien, desain cab-over-engine (COE) lebih populer di pasaran dan desain kap mesin tidak terbatas.
Inilah sebabnya mengapa truk dengan desain moncong sekarang sudah jarang ditemukan di jalan raya. Saya harap ini bermanfaat. Saksikan video “2 Truk Kontainer dan Sepeda Motor Tabrakan di Pasuruan, Satu Orang Meninggal” (inf/inf)