Jakarta –

Salah satu gejala kanker paru yang sering dijumpai pada penderita adalah keluhan pernafasan, salah satunya adalah batuk. Namun gejala kanker paru terkadang sulit dibedakan dengan penyakit sistem pernafasan lainnya.

Dokter spesialis paru dr Agus Dwi Susanto SpP mengatakan, gejala batuk yang diduga gejala kanker paru biasanya disertai dengan beberapa kondisi lain.

Gejala paling umum yang bisa muncul adalah batuk berulang, batuk darah, penurunan berat badan, nyeri dada, dan sesak napas, kata dr.

“Pada dasarnya jika muncul gejala penyakit pada sistem pernapasan yang saya sebutkan, maka kelompok risiko harus melakukan upaya skrining dan deteksi dini,” lanjutnya.

Dr Agus menambahkan, risiko tersebut dapat dideteksi sejak dini melalui rontgen dada atau CT scan yang dapat menghasilkan gambaran detail paru-paru dan sekitarnya.

Selain tanda-tanda penyakit pada sistem pernapasan, dr Agus menambahkan, ada beberapa gejala fisik lain yang bisa disebabkan oleh adanya kanker paru-paru di dalam tubuh.

“Bisa tampak seperti pembesaran kelenjar di leher atau terkadang rongga dada kita tidak simetris karena adanya massa,” kata Dr. Agus.

“Beberapa tanda yang bisa dikaitkan dengan sindrom paraneoplastik, misalnya bentuk kuku tidak normal, agak bulat, dan gemuk. Jika ada gejala seperti itu, bisa dicurigai adanya penyakit kronis, termasuk kanker paru-paru,” lanjutnya. Tonton video “Dokter Anak Sebut Bedak Bayi Mengandung Karsinogen” (dpy/kna)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *