Paris –
Borussia Dortmund mencapai final Liga Champions. Die Borussen lolos setelah meningkatkan peluangnya di kandang Paris Saint-Germain.
Dortmund tampil disiplin pada laga leg pertama semifinal Liga Champions di Parc des Princes, Rabu (8/5/2024) dini hari WIB. Pasukan Edin Terzic berusaha mempertahankan keunggulan 1-0 pada leg pertama.
PSG menyerang pertahanan Dortmund selama 2×45 menit. Tim tuan rumah mencatatkan 30 tembakan (5 tepat sasaran) dan penguasaan bola hingga 70 persen, lebih banyak dari Dortmund yang mencatatkan 7 tembakan (3 tepat sasaran) dan 30 persen penguasaan bola.
Borussia Dortmund memainkan lini pertahanan untuk mencegah serangan PSG. Tim tamu mengandalkan serangan balik untuk menciptakan serangan atau menciptakan ancaman.
Peluang menyerang Dortmund melalui Karim Adeyemi di babak pertama hampir membuahkan gol, andai saja sepakannya tidak bisa ditepis Gianluigi Donnarumma. Dortmund akhirnya berhasil memecah kebuntuan di awal babak kedua.
Berawal dari situasi sepak pojok, Mats Hummels menyundul bola kiriman Julian Brandt ke dalam gawang. Dortmund unggul 1-0 dan berhasil mempertahankan keunggulannya hingga peluit akhir berbunyi.
Hasil ini membuat Dortmund lolos ke final Liga Champions dengan skor agregat 2-0. Wakil Jerman ini kembali merasakan laga utama untuk pertama kalinya dalam sebelas tahun terakhir.
Hummels berbicara tentang keberhasilan Dortmund mencapai final Liga Champions. Bek berusia 35 tahun itu mengapresiasi timnya mampu memanfaatkan peluang yang ada hingga berhasil mengalahkan PSG.
“Dari pertandingan kedua babak penyisihan grup, kami yakin kami bisa menang, dan saya tidak melihat alasan mengapa kami tidak boleh menang di Wembley,” ujar Hummels, seperti dilansir BBC.
“Kami mampu mendapatkan banyak momentum dalam pertandingan dan suasana di luar lapangan. Itu yang menjadi katalis kesuksesan kami,” jelasnya. Tonton video “Dortmund mencapai final Liga Champions setelah Mats Hummels mengalahkan PSG 1-0” (bay/yna)