Jakarta –
Presenter Altaf Vicko dikabarkan diduga melakukan kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan istrinya, Shahnaz Anindya. Polisi kembali menetapkan Vicko sebagai tersangka.
Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi menjelaskan hasil pemeriksaan yang mengarah pada penetapan Altaf Vicko sebagai tersangka. Ada autopsi pada Shahnaz Anindya yang menjadi buktinya.
“Yang jelas diperiksa secara psikologis. Otopsi ditemukan ada kekerasan psikis di sana. Secara psikologis misalnya ada ucapan, lalu psikologis. Tapi bukan untuk fisik (kekerasan),” Kepala Penerangan Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma jelas Dewi di ruang kerjanya, Senin (19/8/2024).
Shahnaz Anindya mengakui, kekerasan dalam rumah tangga terjadi berulang kali. Hingga dia memutuskan untuk membuat laporan.
Polisi pun membuka kasus pada 10 Juni 2024 dan menetapkan Altaf Vicko sebagai tersangka. Selain autopsi, polisi juga memeriksa lima orang saksi.
– Kemudian lima orang saksi kami periksa, dilanjutkan autopsi Kramat Jati, lalu ditetapkan satu orang sebagai tersangka, kata AKP Nurma Dewi.
Meski ditetapkan sebagai tersangka, polisi tidak menangkap Altaf Vicko dalam kasus kekerasan dalam rumah tangga. Pembawa acara infotainment hanya diwajibkan mengumumkan.
“(Alasan tidak ditahan) karena hukuman dalam perkara tersebut hanya 4 tahun. Jadi selama 5 tahun tidak wajib ditahan,” jelasnya.
Altaf Vicko melalui pengacaranya Jamaludin Fakaubun memberikan jawaban atas tudingan Shahnaz Anindya yang menjeratnya, termasuk soal kekerasan dalam rumah tangga. Dalam hal ini, Vicko menyinggung kelakuan Shahnaz.
Pisah dari rumah karena ditinggalkannya rumah, diduga Shahnaz tidak stabil emosinya dan melakukan praktik perdukunan, kata Vicko dalam pesan singkat yang dikirimkan kepada pengacaranya.
Vicko mengaku banyak menemukan barang mencurigakan milik Shahnaz Anindya. Salah satunya diduga media pelet.
“Mencari barang bukti berupa jimat, pelet, dan menggunakan barang-barang pribadi saya sebagai media ilmu hitam, ada buktinya dan semuanya dalam persidangan saya pada hitungan kedua. Perilaku itu baru saya ketahui setelah saya menikah,” jelasnya. Saksikan video “Mitos atau Kebenaran: Pelaku KDRT dan Selingkuh Sulit Bertaubat” (pus/wes)