Gelsenkirchen –

Jude Bellingham menghadapi larangan melakukan selebrasi kontroversialnya selama pertandingan Inggris melawan Slovakia. Dia merayakannya dengan menjaga jinnya.

Jude Bellingham menyelamatkan Inggris dari mencapai perempat final Piala Eropa 2024, mencetak gol penyeimbang di menit-menit terakhir di babak kedua saat The Three Lions melawan Slovakia di enam besar ke-11.

Gelandang Real Madrid itu mencetak gol melalui tendangan penalti untuk membuat pertandingan memasuki perpanjangan waktu 90 menit setelah kedudukan imbang 1-1. Inggris menang 2-1 berkat gol Harry Kane di perpanjangan waktu.

Bellingham menuai kontroversi atas tindakannya saat selebrasi usai mencetak gol ke gawang Slovakia. Ia terlihat memegang pensilnya di depan meja.

Tindakannya kini mengancam Bellingham dengan sanksi. Mantan bek Borussia Dortmund itu membela tindakannya sebagai lelucon kepada teman-temannya.

Meski demikian, kata ESPN, UEFA akan melakukan investigasi terhadap selebrasi kontroversial Bellingham tersebut. Bellingham didakwa melanggar peraturan taman.

Komite Etik dan Wasit UEFA akan melakukan penyelidikan atas pelanggaran Kode Etik yang dilakukan pesepakbola asal Inggris, Jude Bellingham, yang diduga terjadi dalam konteks kompetisi ini.

Jika terbukti bersalah, Bellingham hanya menghadapi hukuman penjara. Dia tidak akan berhenti bermain.

Kasus serupa rupanya juga menimpa Diego Simeone dan Cristiano Ronaldo saat merayakan poin di Liga Champions 2019. Keduanya hanya mendapat hukuman dari UEFA dan tidak menghentikan kompetisi. Saksikan video “Bellingham Merespon Skor dan Gol dengan Kemenangan” (pur/aff)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *