Jakarta –

Arsenal ditahan imbang 1-1 oleh Brighton and Hove Albion di Liga Inggris. Arsenal yang sempat unggul harus menyelesaikan laga dengan 10 orang.

Laga Arsenal kontra Brighton pekan ketiga Premier League 2024/2025 berlangsung di Emirates Stadium, Sabtu malam (31/8/2024) WIB. Arsenal unggul terlebih dahulu di babak pertama berkat gol Kai Havertz.

Arsenal kehilangan Declan Rice karena kartu merah di awal babak kedua. Tak lama kemudian, Brighton membalaskan satu gol melalui Joao Pedro.

Ini kali pertama Arsenal gagal meraih poin penuh di Liga Inggris 2024/25. Pasukan Mikel Arteta kini mengoleksi tujuh poin dari tiga pertandingan dan berada di urutan kedua klasemen Liga Inggris.

Sedangkan Brighton untuk sementara berada di puncak klasemen Liga Inggris. Tujuh poin pun dikumpulkan Segals.

Suatu periode perang

Arsenal mengakui pelanggaran di sisi kanan kotak penalti Brighton. Breton gagal melakukan blok penuh dan Bokaio Saka punya peluang setelah gol Odegaard. Namun sepakan Saka masih mengarah tepat ke gawang Bart Werbergen.

Arsenal terus menekan. Ben White melepaskan tembakan yang menaklukkan pemain Brighton dan mengarah ke sudut.

Brighton adalah ancaman. Umpan silang Joao Pedro disundul Giancoba dan David Raya memaksa melakukan penyelamatan.

Setelah awal yang lambat, Brighton perlahan menemukan ritmenya. Kaoru Mitoma mencoba melepaskan tembakan, namun masih melebar dari gawang Arsenal.

Arsenal mencetak gol pada menit ke-39. Kai Havertz membawa tuan rumah unggul. Saka memenangkan perebutan bola melawan dunk Lewis dan mengopernya ke Havertz. Havertz kemudian mengangkat bola ke hadapan Verbergen yang keluar dari posisinya.

Arsenal mencetak gol di awal babak kedua. Declan Rice diusir wasit pada menit ke-49 setelah mendapat kartu kuning kedua.

Peristiwa itu terjadi saat Rice menghina Joel Weltman. Rice kemudian terjatuh setelah Weltman menendang kaki gelandang Arsenal itu. Namun, Rice mendapat kartu kuning karena diduga membuang waktu menekan bola yang ditendang Weltman.

Brighton memanfaatkan jumlah pemainnya dengan baik. Mereka mencetak gol pada menit ke-58, atau sembilan menit setelah kartu merah Rice.

Gol diawali dengan dunk umpan terobosan ke Mid. Tendangan Medic bisa diblok Raya, namun bola langsung disambut Joao Pedro.

Serangan balik Arsenal mengancam gawang Brighton. Havertz menggiring bola ke arah gawang sambil melepaskan diri dari kawalan pemain Brighton. Namun, tembakan Havertz berhasil diselamatkan Verbergen. Saka mencoba menceploskan bola namun diblok pemain Brighton.

Brighton bergantian menciptakan peluang melalui Yasin Ayari, namun Raya masih bisa memprediksinya. Tak lama kemudian, giliran Arsenal yang mengancam. Saka mencoba menjangkau umpan Havertz dari kanan, namun terlalu lemah dan bola berhasil diselamatkan oleh Verbergen.

Berbaris

Arsenal: Raya, White, Lindasa, Gabriel, Timber (Zinchenko 80′), Partey, Rice, Odegaard (Martinelli 74′), Saka, Trussard (Clafuri 59′), Havertz

Brighton: Verbruggen, Hanselwood, Dunk, Van Heck, Wildman (Estopian 72), Baliba, Milner (Ianni 17′), Mead (Reiter 72′), Mitoma (Andingra 85′), Welbeck (Anceso 85′), Pedro Simac. Video “Gabriel Jesus-Kay Havartz membawa Arsenal menang melawan Brighton” (nds/bay)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *