Jakarta –

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah dan Migrasi (PDTT) berupaya mencapai tujuan pembangunan nasional. Hal ini dilakukan melalui Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Menurut situs Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, SDGs desa merupakan turunan dari Keputusan Presiden No. 59 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Nasional atau SDGs Nasional. Lalu apa tujuan SDG Village?

SDGs desa merupakan upaya terpadu untuk meningkatkan tata kelola ekonomi, sosial, lingkungan hidup, hukum, dan kemasyarakatan di tingkat desa. Dalam hal ini Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Miskin dan Transmisi dapat mengunduh aplikasi SDGs Village.

Merujuk pada situs resmi Nagari Padang Limau Sundai, tujuan dari aplikasi ini adalah untuk mengupdate Indeks Pembangunan Desa (IDM) secara detail dan kecil. Dengan demikian, data yang disajikan jauh lebih luas dan mendalam dibandingkan proses penyempurnaan data di tingkat Rukun Tetangga (RT), keluarga, dan masyarakat.

Keputusan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Miskin dan Imigrasi No. 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa disebutkan pihak-pihak yang terlibat dalam proses pemutakhiran data SDG desa. Ini adalah gugus tugas sukarela untuk pengumpulan data di desa, pemerintah daerah kabupaten. kota, pemerintah negara bagian dan Kementerian Desa, PDT dan Transmisi ODS 18 Desa

Terdapat 18 desa SDG yang menjadi fokus pembangunan. Merujuk pada website SDGS UB, berikut daftarnya: 1. Desa Tanpa Kemiskinan

Tujuan pertama adalah mencapai 0 persen kemiskinan di pedesaan pada tahun 2030. Jadi, pada tahun tersebut, tidak boleh ada lagi penduduk miskin di desa.

Untuk mencapai tujuan ini, banyak kebijakan yang perlu diadopsi dan dilaksanakan. Mulai dari peningkatan pendapatan masyarakat miskin, jaminan akses terhadap layanan dasar, hingga perlindungan seluruh masyarakat dari segala bentuk bencana. Desa tanpa kelaparan

Pada tahun 2030, tujuannya adalah nihil kelaparan di pedesaan. Selain itu, desa juga mencapai kemandirian pangan, peningkatan gizi, dan mendorong pertanian berkelanjutan,3. Desa Sehat dan Sejahtera

Tujuan selanjutnya adalah menjamin kehidupan yang sehat bagi masyarakat desa untuk mencapai kesejahteraan. Tujuan tersebut memerlukan kemudahan akses terhadap pelayanan kesehatan bagi warga desa. Pendidikan Desa Berkualitas

Pendidikan merupakan prasyarat untuk meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia (SDM) di desa. Dengan demikian, sasarannya terfokus pada ketersediaan layanan pendidikan keterampilan bagi warga desa, layanan pendidikan anak usia dini, pendidikan pasif, serta akses terhadap taman atau perpustakaan di desa/5. Keterlibatan Perempuan Desa

Dengan dukungan dari berbagai pihak, pemerintah bertujuan untuk menjadi yang terdepan dalam pengarusutamaan gender. Tahun 2030, tujuan pembangunan desa adalah menciptakan kondisi yang membawa seluruh masyarakat yang tinggal di desa berada pada situasi yang adil tanpa adanya diskriminasi terhadap perempuan dalam segala aspek. Desa layak untuk diminum

Air minum dan sanitasi yang layak merupakan kebutuhan dasar manusia. Oleh karena itu, pemenuhan kebutuhan air minum, air minum dan sanitasi merupakan tujuan pembangunan berkelanjutan.7. Desa Bersih dan Energi Terbarukan

Tujuan selanjutnya adalah memastikan setiap orang memiliki akses terhadap energi terbarukan. Hingga tahun 2030, keberhasilan tersebut diukur dari beberapa indikator, seperti penggunaan listrik oleh rumah tangga di pedesaan mencapai 1.200 KWH, penggunaan limbah gas atau kayu untuk memasak, dan kombinasi penggunaan energi terbarukan. energi.8. Bahkan pertumbuhan ekonomi desa

Pertumbuhan ekonomi yang disertai pemerataan hasil pembangunan dicapai dengan menciptakan lapangan kerja yang layak dan membuka peluang ekonomi baru bagi seluruh penduduk desa. Indikator keberhasilannya adalah penyerapan tenaga kerja dalam lapangan kerja, penerapan kerja tunai desa yang dapat menyerap 50 persen angkatan kerja desa, tempat kerja yang aman dan fasilitas sanitasi.9. Infrastruktur desa dan inovasi sesuai kebutuhan

Keandalan infrastruktur perkotaan menentukan tercapainya pertumbuhan ekonomi yang positif. Mulai dari infrastruktur jalan kota, jalan pusat desa atau infrastruktur lainnya yang menunjang kegiatan perekonomian kota. Selain itu, Rencana Pembangunan Desa juga menyoroti lahirnya inovasi di seluruh desa, seperti pelayanan publik, perekonomian, dan produksi desa10. Desa tanpa celah

Upaya pengurangan ketimpangan adalah upaya untuk mengatasi kemiskinan. Dalam hal ini SDGs desa bertujuan untuk mengurangi dan menghilangkan kesenjangan ekonomi pada tahun 2030. Tujuan tersebut diukur dengan koefisien Gini desa, tingkat kemiskinan di desa, tingkat pembangunan desa dan indeks kebebasan desa. indeks.11. Konsumsi dan produksi desa yang sadar lingkungan

Tujuan pemanfaatan lahan desa dan produksi berwawasan lingkungan berkaitan dengan upaya mengurangi dampak lingkungan terhadap lahan melalui pola produksi dan konsumsi yang wajar. Pertumbuhan ekonomi harus mempertimbangkan keberlanjutan.

Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah untuk mengurangi jejak lingkungan dengan mengubah cara kita memproduksi dan menggunakan makanan dan sumber daya lainnya12. Kawasan pemukiman desa aman dan nyaman

Perumahan merupakan kebutuhan pokok manusia yang harus dipenuhi. Dengan demikian, manusia dapat melakukan aktivitas sosial dan ekonomi dalam masyarakat. Pemenuhan hak atas perumahan berarti menuntut perumahan yang layak, bersih, aman dan berkelanjutan 13. Respon Desa terhadap Perubahan Iklim

SDGs desa bertujuan untuk membantu mengurangi dampak perubahan iklim global melalui berbagai program yang dapat dilaksanakan oleh pemerintah desa. Keberhasilannya dapat dilihat dari beberapa indikator, seperti indeks risiko bencana kota 14. Desa peduli lingkungan laut

Tujuannya adalah untuk melindungi pantai dan lautan. Beberapa indikator digunakan untuk mengukur keberhasilannya, terutama kebijakan terkait perlindungan sumber daya laut, peningkatan penangkapan ikan secara alami, dan tidak adanya penangkapan ikan ilegal. Desa peduli lingkungan

Tujuan dari misi ini adalah untuk melindungi sumber daya alam dan satwa liar. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan manusia saat ini dan masa depan. Desa Perdamaian dan Keadilan

SDGs desa menetapkan beberapa tujuan pada tahun 2030. Mulai dari tidak adanya kejadian kriminalitas, perang, kekerasan dalam rumah tangga, kekerasan terhadap anak, menjaga budaya gotong royong di desa, meningkatkan indeks demokrasi desa dan tidak adanya perdagangan manusia. dan pekerja anak .17. Asosiasi Pembangunan Desa

Pada dasarnya kerjasama untuk mencapai pembangunan desa merupakan suatu cara untuk melaksanakan dan menghidupkan kembali kerjasama desa untuk mencapai seluruh tujuan pembangunan desa yang berkelanjutan. Sebab, pembangunan desa tidak akan berhasil tanpa peran serta pihak-pihak terkait seperti tokoh masyarakat, tokoh pemuda desa, perempuan ekonomi desa, dan perangkat desa. lembaga desa

Kelembagaan desa merupakan bagian yang sangat penting dalam mendorong pembangunan berkelanjutan. Dengan demikian, keberadaan institusi perkotaan diperkuat untuk membantu mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Demikian penjelasan SDS Kementerian Desa. Kami berharap informasi ini dapat memperluas pengetahuan Anda. Saksikan video “Wapres Minta Perusahaan yang Bekerja di Desa Ikut BumDes” (baris/baris)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *