Jakarta –
Read More : Kominfo Pastikan Batal Blokir X/Twitter Terkait Pornografi
Wisatawan disarankan menghindari banyak destinasi populer seperti Kepulauan Canary, Mallorca di Spanyol, Venesia, Italia, bahkan Bali pada tahun 2025. Destinasi wisata tersebut ramai dikunjungi wisatawan.
Menurut Majorca Daily News, Jumat (3/1/2025), alasan turunnya posisi tersebut kini adalah karena popularitasnya. Setiap tahun, Fodors menerbitkan daftar tempat yang harus dihindari jika memungkinkan, termasuk destinasi yang diperkirakan tidak akan mempertahankan popularitasnya.
Dalam daftarnya untuk tahun 2025, Fodors mengingatkan bahwa terlalu fokus pada beberapa destinasi wisata dapat menyebabkan tempat-tempat tersebut menjadi terlalu mahal, monoton, atau bahkan hilang. Pada akhirnya menurunkan kualitas pengalaman wisatawan.
Banyak destinasi Eropa yang terkena dampak dalam setahun terakhir karena protes wisatawan, vandalisme seperti grafiti, dan kebijakan baru yang dirancang untuk membatasi jumlah pengunjung ada dalam daftar ini.
“Tempat-tempat ini populer karena unik – indah, menarik dan kaya akan nilai budaya. Namun, beberapa tujuan tertinggi setelah tujuan wisata mulai menurun karena banyaknya pengunjung,” demikian bunyi pernyataan Fodors seperti dilansir Yahoo Berita.
Beberapa lokasi unggulan antara lain Barcelona, Yang pahit di Barcelona, misalnya, distrik tersebut menyemprotkan botol air kepada wisatawan selama musim panas dan kota tersebut juga mengumumkan larangan semua persewaan liburan jangka pendek pada tahun 2028.
Di Mallorca, protes kerap terjadi, dan banyak aksi warga sekitar untuk menyelamatkan pantai yang menjadi serangan wisatawan.
Sementara itu, dua protes besar terjadi di Kepulauan Canary, satu pada bulan April dan satu lagi pada bulan Oktober, yang melibatkan sekitar 10.000 pengunjuk rasa meneriakkan ‘Kepulauan Canary tidak untuk dijual’ dan ‘Kami adalah orang asing di negara kami milik Fodor. Tempat yang disarankan untuk dihindari pada tahun 2025:
1.Bali, Indonesia2. Barcelona, Spanyol 3. Mallorca, Spanyol 4. Venesia, Italia 5. Kepulauan Canary, Spanyol 6. Lisbon, Portugal7. Koh Samui, Thailand 8. Gunung Everest, Nepal Saksikan video “Video: Ratusan pengemudi wisata di Bali protes terhadap perjalanan online” (upd/fem)