Jakarta –

Jaecoo J7 PHEV (Plug in Hybrid Electric Vehicles) akan dikendarai dari Jakarta ke Bali dengan menggunakan satu tangki bahan bakar. Program ini membuktikan bahwa PHEV merupakan solusi kendaraan ramah lingkungan karena efisiensinya.

Jaeeco, merek bernama Chery akan masuk ke Indonesia pada Februari 2025. Produk yang pertama kali diperkenalkan adalah SUV off-road hemat bahan bakar namun dilengkapi teknologi tinggi yaitu J7 PHEV. Mobil ini bisa digunakan dalam mode hybrid atau battery electric vehicle (BEV).

Ini bukan pertama kalinya Jaecoo J7 menerapkan program perjalanan jarak jauh. Pada Oktober 2024, Jaecoo J7 PHEV mencapai tonggak sejarah 1.353 kilometer hanya dengan satu tangki bahan bakar. Tantangan ini melibatkan partisipasi tujuh negara – Italia, Malaysia, Meksiko, Arab Saudi, Spanyol, Turki, dan Inggris – yang berpuncak pada perjalanan dari Guangzhou ke Wuhu, Tiongkok.

“Jaecoo J7 PHEV tidak hanya unggul dalam efisiensi bahan bakar, tetapi juga menawarkan pengalaman berkendara yang luar biasa berkat JAECOO Super Hybrid System (SHS). Sistem canggih yang menggabungkan teknologi Super HEV dan EV ini memastikan konsumsi bahan bakar terbaik di “HEV” sebagai mode nah, sistem ini memberikan akselerasi yang mulus dan responsif baik dalam mode listrik maupun hybrid untuk memenuhi beragam kebutuhan pengemudi masa kini,” JAECOO Direktur Indonesia Max Zhou mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Selama tantangan global ini, Jaecoo J7 PHEV menunjukkan efisiensi bahan bakar, mencatat konsumsi bahan bakar rata-rata hanya 3,3 liter per 100 kilometer. Selain itu, jarak tempuh listrik murninya dapat mencapai 125,2 kilometer dalam mode EV.

Kini Jaecoo bersiap menghadapi tantangan serupa di Indonesia yang akan berlangsung pada tahun 2025. J7 PHEV akan mengikuti uji ketahanan jarak jauh super hybrid sepanjang 1.200 kilometer dari Jakarta hingga Bali.

“Tantangan Jakarta-Bali ini merupakan kesempatan untuk membawa prestasi global kita ke Indonesia,” kata Max Zhou.

“Tujuannya untuk menunjukkan kepada pengemudi Indonesia masa depan mobilitas berkelanjutan, dimana efisiensi bertemu dengan kenikmatan berkendara,” jelasnya lagi.

Jaecoo J7 PHEV dibekali mesin bensin 1,5 TGDi dan transmisi hybrid khusus (DHT) dengan e-motor gardan depan yang ditenagai baterai 18,3 kW. Total outputnya 347 hp dan torsi 525 Nm.

Kepala Pemasaran Jaecoo Evan Anganantika mengatakan mobil tersebut akan debut di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 pada Februari mendatang. Harga mobil tersebut akan lebih murah dibandingkan Honda CR-V.

Lanjutnya, Jaecoo 7 PHEV akan dibanderol dengan harga bersaing. Bisa dikatakan saat ini belum ada teknologi di kelasnya yang bisa mengalahkan PHEV. Sedangkan yang paling dekat adalah Honda CR-V yang menggunakan sistem hybrid. Versi teratas dijual Rp 814,4 juta. Tonton video “Penghargaan Produsen Kendaraan Ramah Lingkungan Wooling Motors” (riar/kering)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *