Chiang Mai –
Chiang Mai mengalami cuaca buruk selama beberapa hari. Hujan deras pada malam hari menyebabkan lokasi wisata terendam banjir.
Menurut Yahoo News pada Sabtu (28/9), Sungai Ping di Chiang Mai meluap dan mencapai level tertinggi dalam 1 tahun. Kota bernama Mawar dari Utara itu kebanjiran.
Bencana tersebut menimbulkan kekacauan di pusat kota Chiang Mai, termasuk pasar malamnya yang terkenal. Kuil-kuil wisata juga terendam air.
Polisi wisata memperingatkan wisatawan tentang bahaya ini dan memberikan serangkaian nomor darurat. Pihak berwenang juga mengumumkan bantuan bagi wisatawan yang terdampar di hotel akibat banjir.
Rumah sakit juga terkena dampaknya dan telah mengumumkan bahwa mereka hanya akan menerima pasien darurat hingga hari Senin. Warga diimbau membawa barang-barangnya ke tempat yang aman.
Sementara itu, massa air bergerak menuju stasiun kereta Chiang Mai. State Railways of Thailand (SRT) berencana untuk menghentikan sementara beberapa layanan kereta api.
Musim hujan masih berlangsung di sebagian besar wilayah Asia Tenggara, dan tahun ini curah hujan sangat melimpah di wilayah utara. Pada awal September, hujan lebat selama beberapa hari menyebabkan banjir besar, terutama di provinsi populer Chiang Rai di perbatasan dengan Myanmar dan Laos.
Kota kuil Chiang Mai, dengan kota tua bersejarah dan berbagai tempat wisata, dianggap sebagai salah satu pusat terindah di negara ini. Saksikan video “Video: Momen Gajah Dikerahkan untuk Evakuasi Korban Banjir di Thailand” (bnl/wsw)