Jakarta –
Presiden Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Annisa Pohan mengingatkan, penyakit jantung bisa menyerang siapa saja. Mempertahankan gaya hidup sehat dan uji tuntas dapat membantu mencegahnya.
Annisa berbicara kepada wartawan di luar perayaan HUT Yayasan Jantung Indonesia (YJI) ke-43, di Jl Teuku Umar, Jakarta Pusat, “Tidak hanya di Indonesia, tapi juga di dunia, penyakit jantung dan pembuluh darah menjadi nomor satu. 1 pembunuh), Sabtu (9/11/2024).
“Dan kebanyakan dari mereka adalah silent killer, mereka membunuh secara diam-diam,” lanjutnya.
Annisa juga menyoroti tren usia pasien yang menderita gangguan jantung. Menurutnya, penyakit jantung tidak lagi didominasi oleh kalangan lanjut usia, namun mulai mewabah ke kalangan muda.
Beliau mengatakan, “Banyak anak muda saat ini yang terkena serangan jantung atau meninggal karena penyakit jantung.
Selain menghimbau masyarakat untuk rajin memeriksakan kesehatan jantungnya, khususnya mereka yang berusia di atas 40 tahun, Annisa juga mengingatkan untuk menjaga kesehatan seperti rajin berolahraga dan mengendalikan stres dengan baik.
“Kalau kita menjauhinya, mustahil kita sebagai manusia bisa benar-benar terbebas dari stres. Tapi stres bisa kita atasi dengan baik,” kata Annisa. Tonton video “Penyakit Jantung Meningkat di Kalangan Muda, Apa Penyebabnya?” (atas/maju)