Jakarta –
Nicholas Sean dilantik sebagai dokter setelah delapan tahun menjalani pelatihan medis.
Nicholas Sean merasa perjalanan jauh ini adalah cara membayar utangnya kepada orang tuanya. Sean mengungkapkan kebahagiaannya bisa mencapai titik ini.
“Saya merasa sudah melunasi hutang saya kepada ibu dan bapak saya,” ujarnya saat ditemui di studio TransTV di Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (31/10/2024).
Perjalanan ini tentu tidak akan mudah bagi Sean. Ia tidak terbebani oleh tujuan menyelesaikan perjalanan tepat waktu, melainkan prinsip tidak berhenti di tengah jalan.
“Nggak mungkin bilang selesai tepat waktu, yang penting jangan bolos. Ya, giliran datang dari kamu, kadang males, harus ngerjain, kadang capek. Jadi susah belajarnya materinya, ujiannya juga berat,” lanjutnya.
Meski baru saja menyelesaikan gelar kedokterannya, Sean sudah mempunyai rencana ke depan. Setelah menyelesaikan magangnya, ia berencana untuk melanjutkan studi profesionalnya, kemungkinan besar menjadi seorang ahli bedah jantung.
Selama perjalanan pendidikannya, dukungan orang tuanya menjadi sumber kekuatan dan pengaruh yang luar biasa. Ia mengungkapkan, orang tuanya selalu mendukungnya secara finansial dan juga doa.
“Papa menafkahi aku secara finansial dan juga mendoakan. Beliau sering bilang, doakan aku lulus ujian. Sebelum ujian biasanya aku minta ke ayah dan berdoa. Kalau mama, aku tinggal bersama mama, jadi mama selalu ada. Mama kebanyakan hanya suportif.” , lanjut Sean.
Namun saat wisuda, hanya ayahnya yang boleh menghadiri acara wisuda tersebut. Sementara itu, sang ibu tak bisa mendampingi Sean di hari bersejarah tersebut.
Tonton “Sidang Ditunda, Ayu Thalia Harap Bebas” (wes/wes)