Jakarta –

Read More : Ikut Urus Kakao dan Kelapa, BPDPKS Bakal Diubah Jadi BPDP

Produsen pesawat Boeing memberikan kenaikan gaji sebesar 30 persen kepada ribuan pekerja yang mogok selama empat tahun. Mengingat pemogokan akan berlanjut mulai 13 September 2024, maka usulan ini adalah yang terakhir dan terbaik.

Boeing telah mengusulkan peningkatan tunjangan pensiun dan menggandakan bonus mandat menjadi $6.000 jika pekerja menerima tawaran tersebut pada Jumat (27/9). Demikian isi surat perusahaan kepada serikat pekerja.

Masih harus dilihat apakah lebih dari 32.000 karyawan Boeing di wilayah Portland dan Seattle akan menerima tawaran baru tersebut. Para pekerja sebelumnya menuntut kenaikan gaji sebesar 40% dan pengembalian bonus kinerja.

Menurut laporan Reuters pada Selasa (24/9/2024), Brian Bryant, presiden Asosiasi Internasional Industrialis dan Pekerja Dirgantara, mengatakan, “Serikat pekerja sedang meninjau proposal terbaru perusahaan.”

Boeing saat ini berada di bawah tekanan untuk mengakhiri pemogokan pekerja. Pemogokan akan merugikan perusahaan miliaran dolar, berdampak negatif pada kinerja keuangannya, dan mengancam penurunan peringkat kredit.

“Setelah mendengarkan karyawan kami dan kekhawatiran mereka, Boeing hari ini menyampaikan tawaran terbaik dan terakhirnya kepada para pemimpin serikat pekerja,” kata juru bicara perusahaan.

Pemogokan ini merupakan yang terbaru dalam salah satu tahun paling penuh gejolak bagi perusahaan tersebut. Awalnya disebabkan oleh insiden pada Januari 2024 ketika kusen pintu jet 737 MAX jatuh di udara.

Boeing bulan ini menawarkan kenaikan gaji sebesar 25% selama empat tahun dan komitmen untuk membangun pesawat baru di wilayah Seattle, namun lebih dari 90% karyawannya menolak tawaran perusahaan tersebut.

Tonton Video: Konferensi Pers Boeing Starliner Earth Absen

(membantu/membunuh)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *