Leicester
Read More : Rencana Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah hingga Upaya Hadirkan Susu
Leicester City meraih tiket promosi ke Liga Inggris musim depan tanpa bersusah payah. Hal ini mengingatkan penonton akan kisah Cinderella mereka saat menjadi juara Inggris delapan tahun lalu.
Pada 2 Mei 2016, Jamie Vardy dkk dipastikan menjadi juara Premier League 2015-16 sambil bersantai menonton pertandingan Chelsea v Tottenham Hotspur. Sehari sebelumnya, mereka bermain 1-1 melawan Manchester United dan memuncaki klasemen dengan 77 poin dalam 36 pertandingan.
Saat itu, Tottenham berada di posisi kedua dengan 69 poin dari 35 pertandingan dan membutuhkan kemenangan di Stamford Bridge untuk menunda perayaan gelar juara tim asuhan Claudio Ranieri. Sayangnya, mereka menyia-nyiakan keunggulan dua gol dan akhirnya bermain imbang 2-2 dalam pertandingan yang menguras emosi.
Begitu laga Cheslea melawan Tottenham usai, para pemain Leicester yang sudah berkumpul di rumah Vardy langsung mulai melakukan selebrasi. Dengan raihan 70 poin, Tottenham tak akan mampu mengalahkan Leicester di dua laga tersisa. Perayaan tersebut kemudian viral di media sosial.
Delapan tahun kemudian, hal serupa terjadi lagi. Meski terdegradasi ke Championship musim lalu, The Foxes hanya membutuhkan satu tahun untuk kembali ke Liga Inggris. Konfirmasi ini didapat pada 27 April dari WIB.
Setelah mengalahkan Southampton 5-0 pada 23 April, tim asuhan Enzo Maresca berada di puncak klasemen dengan 94 poin dari 44 pertandingan. Di belakang mereka ada Leeds United yang tertinggal dengan 90 poin dari banyak pertandingan.
Namun kekalahan 0-4 Leeds di Queens Park Rangers pada pekan ke-45, Sabtu (27/4) WIB memastikan tak mampu menyalip Leicester dalam perolehan poin dengan sisa satu pertandingan.
Dalam video yang diunggah akun media sosial Leicester, terlihat para pemain berpesta usai laga QPR kontra Leeds usai. Mereka mengulangi skenario yang terjadi delapan tahun lalu.
Jelas kami memberikan telepon kepada Abdul 😆 🤳 pic.twitter.com/B7SlXPoDPc — Leicester City (@LCFC) 26 April 2024
Meski sudah dipastikan promosi, Leicester masih belum yakin bisa menjadi juara. Mereka harus memenangkan dua pertandingan tersisa untuk mencapai Liga Premier musim depan sebagai juara Championship. (adp/nds)