Jakarta –
Read More : Investor Asal AS Kucurkan Pembiayaan US$ 60 Juta ke Startup RI
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) merespons kenaikan anggaran pegawai dan lembaga (K/L) pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.
Febrio Kacaribu, Kepala Badan Kebijakan Moneter Kementerian Keuangan (BKF), berbicara di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (9/9/2024).
Dalam buku keuangan, bersama dengan RAPBN 2025, total belanja pegawai K/L tahun depan diproyeksikan sebesar Rp513,22 triliun. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan total belanja pegawai K/L 2024 sebesar Rp460,86 triliun.
Jumlah tersebut sudah termasuk biaya pegawai K/L dan biaya pegawai non K/L. Khusus belanja pegawai K/L untuk gaji dan upah PNS juga meningkat nilainya dari Rp 285,80 triliun pada tahun 2024 menjadi Rp 297,71 triliun pada tahun 2025.
Kebijakan belanja pegawai pada tahun depan bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas sistem, termasuk digitalisasi untuk meningkatkan produktivitas. Reformasi sistem pelayanan publik secara menyeluruh juga perlu terus dilaksanakan untuk menciptakan sistem pelayanan publik yang bermutu, profesional, dan jujur.
“Meningkatkan kualitas belanja pegawai dengan tetap menjaga daya beli dan pemanfaatan negara; dan memperhatikan kebutuhan pegawai baru. Dengan menerapkan kebijakan pertumbuhan baru bagi pegawai yang tidak terdidik dan tidak sehat, serta mengedepankan pemerataan, tambahnya, pendidikan dan staf kesehatan.
Anggaran untuk kenaikan gaji PNS
Sebelumnya, Menteri Keuangan Isa Rachmatarwata mengatakan APBN 2025 dirancang untuk menaikkan gaji ASN. Hanya saja keputusan kenaikannya akan diberikan kepada Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Soal penyesuaian gaji dan lain sebagainya, APBN 2025 sudah kami rancang sudah siap ketika dijalankan, namun keputusan itu sejalan dengan komitmen antara Pak Jokowi dan Pak Prabowo untuk diberikan kepada presiden baru. rapat usai Rapat Paripurna DPR RI tentang RAPBN Tahun 2025 di Gedung DPR/MPR Jakarta, Jumat (16/8).
Sayangnya, Isa tidak membeberkan berapa besaran kenaikan gaji ASN yang disiapkan untuk RAPBN 2025, termasuk waktu pasti penyerahannya tergantung pada Prabowo.
Jadi kapan dan berapa lama kelanjutannya, itu urusan Prabowo, kata Isa.
Isa menjelaskan, pemerintah saat ini dan masa depan tetap berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan ASN, termasuk TNI/Polri.
“Yang penting adalah upaya mereka untuk meningkatkan produktivitasnya, kemudian loyalitasnya dan sebagainya,” kata Isa.
Simak Videonya: Jokowi Sebut Pejabat Tukin Dibatasi Membeli Produk Lokal
(Bantuan / rd)