Jakarta –
Pejabat kesehatan Palestina telah melaporkan kasus polio pertama di Gaza. Kasus pertama dalam 25 tahun terakhir terjadi pada anak berusia 10 bulan yang tidak divaksinasi.
“Anak tersebut diuji di ibu kota Yordania, Amman, setelah ditemukan gejala dan kasusnya dipastikan polio,” lapor Epinews, mengutip seorang pejabat kesehatan.
Kementerian Palestina mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka akan meluncurkan kampanye vaksinasi yang menargetkan anak-anak di bawah usia 10 tahun dalam beberapa hari mendatang.
Penyakit yang berpotensi fatal dan melumpuhkan ini kebanyakan menyerang anak-anak di bawah usia 5 tahun dan biasanya ditularkan melalui air yang terkontaminasi.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bulan lalu bahwa virus polio terdeteksi di limbah dua kota besar di Gaza, yang telah bebas polio selama 25 tahun terakhir.
WHO mengatakan tiga anak di Gaza ditemukan menderita “kelumpuhan parah” – kelumpuhan disertai kelemahan atau berkurangnya tonus otot yang merupakan gejala umum polio.
“Sampel tinjanya telah dikirim ke Laboratorium Polio Nasional Yordania untuk diuji,” kata badan PBB yang berbasis di Jenewa tersebut.
WHO mengatakan pada hari Jumat bahwa kampanye vaksinasi akan dilakukan dalam dua tahap pada bulan Agustus dan September. Pada setiap vaksinasi, anak di bawah usia 10 tahun diberikan dua dosis vaksin oral terhadap virus polio tipe 2. Saksikan video “Kementerian Kesehatan Umumkan Wabah Polio di Jalur Gaza” (kna/kna).