Miami –
Read More : Langkah Trump Patok Tarif Impor Tinggi buat Genjot Pendapatan Selain Pajak
Lionel Scaloni tinggal menyisakan dua tahun lagi di posisinya sebagai pelatih timnas Argentina. Albiceleste telah menikmati kesuksesan besar sejak Scaloni memimpin.
Pelatih berusia 46 tahun itu baru-baru ini membawa Argentina ke Copa America 2024 saat Lionel Messi dan rekan-rekannya mengalahkan Kolombia 1-0 di final, yang dilanjutkan ke perpanjangan waktu.
Ini merupakan gelar Copa America kedua berturut-turut bagi Argentina, sekaligus gelar mayor ketiga berturut-turut setelah menjuarai Piala Dunia 2022. Sehingga Scaloni baru berhasil meraih gelar juara di Copa America 2019, saat pasukannya menjadi juara. Dia harus puas di posisi ketiga.
Alhasil, sangat wajar jika AFA (Federasi Sepak Bola Argentina) menginginkan Lionel Scallon tetap menjadi pelatih. Scallon sendiri tampaknya ragu-ragu apakah akan melanjutkan.
“Saya mengalami periode yang buruk tahun lalu, saya tidak dalam kondisi yang baik. Saya mengatakan itu karena ada kontroversi selama berbulan-bulan,” ujarnya tentang perpanjangan kontrak di masa lalu.
“Sekarang saya baik-baik saja, semuanya sudah kembali, dan kami berharap dapat melanjutkan jalur ini. Saat ini, dengan sisa kontrak dua tahun, saya harus memberitahu presiden (AFA Claudio Tapia) untuk memperpanjang kontrak selama 15 tahun. Dan saya akan menandatanganinya,” canda Scaloni.
Terlepas dari posisinya di masa depan, Lionel Scaloni harus segera fokus untuk kualifikasi Argentina ke Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada. Tonton video “Shakira dan Final Copa America 2024” (rin / krs)