Jakarta –
Ini adalah gurun terkering di dunia. Namun kini ada ide baru yaitu ada tanaman berbunga.
Mengutip CNN, Minggu (14/7/2024), Gurun Atacama di Chili bagian utara merupakan salah satu tempat terkering di dunia. Namun hamparan pasir yang sebagian besar kosong dihiasi dengan bunga warna-warni yang bermekaran.
Gurun Atacama dikenal sebagai Disierto Florido (Gurun Bunga) karena ditumbuhi bunga setiap beberapa tahun sekali, ketika hujan dengan suhu yang tepat membangunkan benih-benih gurun yang tidak aktif, yang biasanya terjadi pada musim semi.
Namun, pembungaan bunga di Florida saat ini luar biasa dan lebih awal, yaitu di tengah musim dingin di bagian selatan negara itu. Hal itu disebabkan oleh hujan yang disebabkan oleh El Nino, sebuah fenomena cuaca alam yang mempengaruhi iklim dunia.
Bunga mekar di Florida sering kali bertepatan dengan El Niño, ketika suhu di wilayah tersebut menghangat, menyebabkan lebih banyak penguapan, dan kemudian lebih banyak hujan.
Dalam 40 tahun terakhir, bunga Florida telah mekar sekitar 15 kali, menurut sebuah studi tahun 2022 yang dilakukan oleh Universitas Katolik Kepausan Chili.
Cesar Pizarro, kepala konservasi di Perusahaan Kehutanan Nasional (CONAF) milik pemerintah Chile, mengatakan bahwa mekarnya bunga ini belum cukup besar untuk secara resmi dianggap sebagai bagian dari “gurun yang mekar”.
Namun diperkirakan akan turun hujan lebih banyak, yang berarti mekarnya bunga bisa menyebar ke wilayah yang lebih luas, tambahnya.
Pada tahun 2022, pemerintah Chili mengumumkan pembuatan taman nasional baru di gurun Atacama, dalam upaya melindungi bunga dan satwa liar langka ini, termasuk serangga, reptil, dan burung. Tonton video “Anomali Bunga di Gurun Atacama Chile yang Dipengaruhi El Nino” (msl/fem)