Jakarta –
Pemain ajaib Spanyol Lamine Yamal berulang tahun akhir pekan ini. Momen manis 17 Yamal jatuh pada 13 Juli 2024, tepat satu hari jelang final Euro 2024.
Sosok Yamal termasuk yang mencuri perhatian di Piala Eropa Jerman yang dimulai 14 Juni 2024.
Dengan kepiawaian Lamine Yamal dalam menguasai bola, serta usianya yang masih sangat muda, sulit untuk tidak membicarakannya. Selain itu, pesepakbola klub Barcelona itu juga banyak berkontribusi bagi kiprah Spanyol di kompetisi Eropa.
Yamal mencetak 3 assist dan 1 gol di Euro 2024. Salah satu golnya ia cetak ke gawang Prancis, salah satu favorit turnamen, di semifinal. Proses penandaan dan catatan sejarah yang menyertainya juga membuat Yamal menjadi perbincangan di kota ini.
Lamine Yamal mencetak gol ke gawang Prancis dengan begitu apik, lewat sepakan dari luar kotak penalti yang tepat mengenai gawang. Indahnya gol tersebut pun melahirkan sebuah rekor.
Berkat golnya di semifinal Euro 2024, Yamal kini menjadi pencetak gol termuda sepanjang sejarah Piala Eropa. Dia melakukannya pada usia 16 tahun 362 hari.
Sebagai referensi, rekor sebelumnya dipegang oleh pemain Swiss Johan Vonlanthen. Sang winger mencetak golnya pada usia 18 tahun 141 hari di Euro 2004, seperti 24 tahun lalu.
Hebatnya lagi, Yamal juga menjadi pemain termuda yang mencetak gol di kompetisi Eropa atau Piala Dunia. Di Piala Dunia, rekor pencetak gol termuda adalah Pele (17 tahun 239 hari, 1958).
Seiring dengan keberhasilan Spanyol di kualifikasi Euro 2024, lolos melawan Inggris, Lamine Yamal kini juga berpeluang mengakhiri turnamen ini dengan cerita yang lebih baik lagi.
Jika Yamal bisa mengangkat trofi juara, itu juga akan menjadi kado ulang tahun yang spesial. Final Euro 2024 akan dimainkan di Berlin pada 14 Juli 2024, sehari setelah ulang tahun Yamal yang ke-17 pada 13 Juli.
(krs/nds)