Jakarta –

PT Danareksa (Persero) mengusulkan pemberian penyertaan modal masyarakat (PMN) sebesar Rp 2 triliun pada tahun 2025. Suntikan ini banyak digunakan untuk memajukan dunia usaha dan memenuhi perintah pemerintah.

“Kami menawarkan $2 triliun untuk dibagi menjadi lima proyek,” kata CEO Danareksa Jaya Ruchandi, Rabu (10/7/2024).

Lebih rincinya, program PMN Rp2 triliun ini akan dialokasikan pada 4 proyek, antara lain pengembangan kawasan industri, SPAM Bandung, dan pengembangan pelabuhan Batu Ampar sebagai tugas pokoknya. Kemudian satu lagi proyek pembangunan KEK Ketahanan Pangan dan Energi Merauke.

“Dunia tanya ke kita kenapa Danarexa masuk KEK Pangan dan Energi, nyatanya tidak. Pokoknya koordinasi dan kelola kawasan industri di sana.”

“Kemudian kami akan menjelaskan lebih lanjut apa itu kawasan KEK, karena hanya bisa menjadi katalis, maka akan ada petani dan investor yang akan berinvestasi di lahan pertanian,” ujarnya.

Sebagai informasi, Danareksa, BUMN Holding Spesialis Transformasi dan Investasi, menjadi satu-satunya di Indonesia yang dibutuhkan untuk mengoptimalkan bisnis dan memberi nilai tambah pada BUMN yang dikelola melalui inovasi dan investasi berkelanjutan.

Sejak Juni 2022, Danareksa resmi menjadi Holding BUMN spesialis transformasi dan investasi yang mengelola 12 anak perusahaan dan tiga organisasi terkait yang terbagi dalam 5 subgrup yaitu Jasa Keuangan, Properti Industri, Jasa Konstruksi dan Konsultasi, Media dan Teknologi, serta Sumber Air. Pengelolaan.

Saksikan video “Pencapaian 100% Elektrifikasi Pedesaan Butuh PLN Rp 15 Triliun” (help/fdl)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *