Jakarta –
Bill Gates adalah salah satu orang terkaya di dunia. Rumah dan tanah ada dimana-mana. Maka wajar jika pajak properti pendiri Microsoft ini sangat besar.
Dikutip detikINET dari Insider, pajak properti Bill Gates pada tahun lalu mencapai $2,7 juta atau sekitar Rp 43,7 miliar. Jumlah ini setara dengan 700 kali lipat rata-rata pajak properti seseorang di Amerika Serikat.
Bill Gates memiliki 375.000 hektar tanah menurut Land Report, yang menjadikannya pemilik tanah terbesar ke-42 di Amerika Serikat. Sebagian besar lahan diperuntukkan bagi lahan pertanian dan investasi.
Dia dan mantan istrinya, Melinda, menghabiskan lebih dari $150 juta selama tiga dekade untuk portofolio real estat setelah perceraian pada tahun 2021, tidak jelas berapa bagian aset di antara mereka.
Pajak properti terbesar Bill Gates ada di Washington, DC, di mana ia memiliki rumah mewah canggih bernama Xanadu 2.0. Nilai rumah saat ini diperkirakan mencapai 183,5 juta dolar. Tahun lalu pajaknya mencapai 1,3 juta dolar.
Di California yang terkenal dengan harga propertinya yang tinggi, pria yang kini terlibat dalam kegiatan amal ini memiliki 5 properti. Pajak tertinggi dikenakan pada rumahnya di kawasan Del Mar senilai $480.000 tahun lalu.
Di Florida, di mana ia memiliki arena pacuan kuda bergengsi, pajak yang dibayarkan adalah $280.000. Sementara itu, di Montana, tempat dia juga memiliki rumah, dia membayar pajak sebesar $107.000.
Tentu saja, pajak senilai $2,7 juta sangat kecil dibandingkan dengan perkiraan total kekayaannya sebesar $148 miliar. Bill Gates juga mengatakan bahwa orang yang sangat kaya harus membayar pajak lebih banyak.
βDalam kasus orang yang sangat kaya, saya pikir mereka harus membayar pajak lebih banyak dan seiring berjalannya waktu, mereka harus menyumbangkan kekayaannya,β ujarnya beberapa waktu lalu.
Tonton video “Nyamuk Wolbachia terkait dengan konspirasi Bill Gates, ini kata para ahli” (fyk/afr)