Jakarta –

Sariawan atau stomatitis pada dasarnya adalah peradangan mulut yang terasa perih atau nyeri. Peradangan ini adalah penyakit umum yang menyerang semua orang.

Meski terkadang berukuran kecil, maag bisa sangat mengganggu saat kita makan, minum, berbicara, atau tidur. Bisul hidung sering kali muncul di gusi, lidah, bibir, dan langit-langit mulut.

Bisul biasanya sembuh dengan sendirinya dalam waktu 1-2 minggu. Tapi tahukah Anda? Ada bisul yang sangat parah, banyak dan tidak hilang dalam waktu lama. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai maag, berikut adalah jenis dan penyebab maag serta penyakit terkaitnya

Sariawan berkisar dari kecil hingga besar, hipertiform. Di bawah ini penjelasan lengkapnya

Lesi nodular kecil berbentuk oval atau bulat kecil, berukuran kurang dari 5 mm. Luka kecil bisa sembuh dalam 1 hingga 2 minggu dan tidak meninggalkan bekas.

Menurut Healthline, 80% orang memiliki bisul berukuran kecil, menjadikannya jenis bisul yang paling umum. Ulkus tumor berukuran besar.

Bisul besar berukuran lebih besar dan lebih dalam dibandingkan bisul kecil. Ukurannya seringkali lebih dari 10 milimeter.

Sariawan yang berukuran besar membutuhkan waktu berminggu-minggu atau berbulan-bulan untuk sembuh. Ini juga menyebabkan jaringan parut seiring berjalannya waktu

Lesi kanker herpetiform merupakan lesi berbentuk titik yang sangat kecil, muncul berkelompok dan sering muncul di lidah. Terkadang kelompok-kelompok ini dapat bergabung membentuk lesi yang besar. Ulkus herpetiform memiliki batas yang tidak teratur dan sering sembuh dalam waktu 1 bulan, tanpa meninggalkan penyebab ulserasi.

Nah, selain jenisnya yang berbeda-beda, penyebab kanker juga sangat beragam. Berikut 8 penyebab maag: 1. Iritasi akibat makanan pedas atau asam

Makanan asam atau pedas dapat mengiritasi jaringan lunak mulut, menyebabkan sariawan atau memperburuk sariawan yang sudah ada.2. Menggigit bagian dalam lidah atau pipi

Cedera ringan, seperti tergigitnya lidah atau pipi, bisa menyebabkan luka di dalam mulut, yang kemudian bisa berkembang menjadi sariawan. Luka ini tidak hanya disebabkan oleh gigitan, tetapi juga oleh hal lain seperti menyikat gigi terlalu keras.3. Kawat gigi, gigi palsu, atau tambalan gigi yang tidak pas

Kawat gigi, gigi palsu atau tambalan yang tidak pas dapat menyebabkan iritasi dan bisul karena gesekan atau tekanan pada jaringan mulut.4. Stres atau kecemasan

Stres emosional dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan peradangan mulut, yang menyebabkan sakit maag5. Efek samping obat

Beberapa efek samping obat dapat menyebabkan tukak kanker jika digunakan dalam jangka waktu lama. Misalnya kemoterapi, obat antiepilepsi, antibiotik dan kortikosteroid 6. Perubahan hormonal selama kehamilan, pubertas atau menopause

Perubahan hormonal dapat mempengaruhi kesehatan mulut dan membuat seseorang lebih rentan terkena sariawan. Kurangnya nutrisi

Kekurangan nutrisi seperti zat besi, folat, zinc dan vitamin B2 juga dapat menyebabkan kanker bibir. Untuk mencegah kondisi tersebut, perlu dipastikan tubuh mendapat cukup vitamin setiap hari. Berhenti merokok

Berhenti merokok secara tidak langsung dapat menyebabkan sariawan karena dapat menimbulkan stres fisik dan emosional serta menimbulkan sariawan.

Sariawan berukuran kecil biasanya sembuh dengan sendirinya dalam waktu 1-2 minggu. Namun pada kasus yang parah, tukak kanker bisa menjadi gejala penyakit tertentu. Berikut penjelasan mengenai penyakit herpes

Herpes adalah sejenis infeksi virus yang menyebabkan luka berisi cairan pada kulit atau selaput lendir. Infeksi herpes disebabkan oleh virus herpes simplex (HSV). Penyakit ini menyebabkan sariawan, HIV

Sariawan bisa menjadi salah satu gejala atau tanda awal infeksi HIV. Infeksi HIV melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit lain, termasuk sariawan.

Penyakit autoimun adalah suatu kondisi dimana sistem kekebalan tubuh seseorang menyerang tubuhnya sendiri. Penyakit autoimun yang menyebabkan sariawan adalah lichen planus.

Penyakit ini menyebabkan bercak gatal atau bercak leukoplakia di mulut, yang mempengaruhi lapisan mulut dan menyebabkan sariawan.

Berikut penjelasan mengenai jenis dan penyebab luka kecil. Saya harap itu bermanfaat. Saksikan video “Aktivitas Fisik untuk Meningkatkan Kekuatan Otot pada Penderita Stroke” (inf/inf)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *