Jakarta –
Refluks asam merupakan masalah kesehatan yang mempengaruhi banyak orang. Mengonsumsi makanan tertentu bisa meningkatkan asam lambung.
Refluks asam merupakan penyakit yang terjadi ketika asam lambung (asam klorida/HCl) naik ke kerongkongan. Dalam dunia medis, kondisi ini disebut dengan penyakit asam lambung.
Refluks asam dapat mengiritasi lapisan esofagus sehingga menimbulkan gejala seperti sakit tenggorokan, mulas, mual, dan mulas. Refluks yang persisten atau kronis juga dikenal sebagai GERD (gastroesophageal reflux disease) pada penderita asam lambung.
Penderita penyakit asam lambung atau GERD perlu memperhatikan asupan makanan sehari-hari. Mengonsumsi makanan tertentu, seperti makanan yang sangat pedas, makanan berlemak, makanan asam, coklat, dan minuman beralkohol, dapat meningkatkan asam lambung.
Lantas, makanan apa saja yang sebaiknya Anda konsumsi saat menderita refluks esofagitis atau penyakit refluks gastroesofageal? Berikut saran yang dikutip dari Johns Hopkins Medicine and Healthline: 1. gandum
Penderita refluks dan GERD disarankan mengonsumsi makanan kaya serat. Makanan yang kaya serat adalah oat.
Oat merupakan makanan yang terbuat dari gandum utuh. Oat tidak hanya kaya serat, tetapi juga membantu mencegah refluks berulang dengan menyerap cairan asam di lambung. jahe
Jahe sering digunakan sebagai obat alami untuk berbagai masalah kesehatan, termasuk asam lambung dan masalah pencernaan.
Jahe dapat membantu meredakan refluks dengan mempercepat pengosongan lambung. Jahe membantu makanan bergerak lebih cepat saat berada di saluran pencernaan Anda.
Namun, jahe bisa menyebabkan mulas pada beberapa orang. Jadi, cobalah mengonsumsi sedikit jahe terlebih dahulu untuk melihat efeknya pada tubuh Anda. daging rendah lemak
Makanan tinggi lemak juga bisa menyebabkan gejala refluks. Oleh karena itu, pilihlah daging yang rendah lemak seperti ayam, kalkun, ikan, dan makanan laut lainnya untuk mencegah gejala refluks terulang kembali.
Perhatikan cara memasaknya. Untuk mengurangi risiko kambuhnya gejala, masak daging dengan cara direbus, dipanggang, atau dikukus.4. makanan yang bersifat basa
Makanan basa atau basa adalah makanan dengan pH 7 atau lebih tinggi. Makanan alkali membantu melawan asam lambung.
Contoh makanan yang bersifat basa : pisang, melon, kembang kol, kacang-kacangan 5. Makanan tinggi lemak sehat
Tubuh Anda membutuhkan asupan lemak agar dapat berfungsi dengan baik. Jika Anda mengalami masalah asam lambung, penting untuk memperhatikan jenis lemak yang Anda konsumsi.
Memilih makanan yang kaya lemak sehat dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh dan mengurangi kambuhnya gejala refluks. Contoh sumber lemak sehat antara lain: Alpukat, Kenari, Biji rami, Minyak Zaitun, Minyak Wijen, Minyak Bunga Matahari 6. Makanan Tinggi Air
Mengonsumsi makanan tinggi air akan mengencerkan asam lambung dan melemahkannya. Contoh makanan dengan kandungan air tinggi: Semangka, Seledri, Mentimun, Selada Simak video “Waspadalah Stres Gagal Ujian” (At/Gna)