Jakarta –
Sub-brand Chery International, Jaecoo, akan debut di Indonesia International Motor Show (IIMS) pada Februari 2025. Kendaraan bergaya SUV ini akan memperkenalkan dua model terbarunya di Indonesia.
Evan Angganantika, Head of Marketing Jaecoo, membenarkan produk J7 akan dibawa ke Indonesia. Diketahui, SUV boxy pertama kali dijual di Malaysia. Menariknya lagi, pada April lalu Chery International mengumumkan bahwa model baru Jaecoo J5 akan dibawa ke Indonesia pada tahun 2025.
J5 ada BEV dan ICE. J7 ada PHEV dan ICE, kata Evan Angganantika, Head of Jaecoo Marketing di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (12/12/2024).
Mobil pertama yang diprediksi akan diluncurkan mulai tahun lalu, Jaecco J7. Mobil ini ditawarkan dalam dua pilihan di Malaysia yakni 2WD dan 4WD.
J7 berbagi platformnya dengan Chery Tiggo 7 dan dalam hal dimensi eksternal, J7 berukuran panjang 4.500 mm, lebar 1.865 mm, tinggi 1.680 mm, dan jarak sumbu roda 2.672 mm, menjadikannya seukuran Toyota Corolla Cross dan lebih kecil. dari Mazda CX-5.
Versi mesin pembakaran internal (ICE) Jaecoo J7 menggunakan mesin empat silinder segaris bensin 1,6 liter turbocharged yang sama yang menghasilkan tenaga 194 hp dan torsi 290 Nm.
Brand Manager Jaecoo Garry Li mengatakan J7 PHEV pasti akan memasuki pasar di Indonesia. Ini merupakan SUV off-road yang irit bahan bakar namun tetap berteknologi tinggi. J7 PHEV bisa menggunakan mode hybrid atau BEV, mode internal Combustion Engine (ICE) bisa digunakan jika baterai kurang dari 30 persen.
“Dibandingkan dengan teknologi SUV, PHEV kami tidak hanya memiliki mode hybrid, tetapi memiliki mode EV dengan jangkauan 106 km (berkendara) dan baterai (mode), dan untuk penggunaan sehari-hari kurang dari 100 km, kami dapat mengisi dayanya dengan daya. pulang, tidak perlu isi ulang (bensin),” kata Garry.
SUV PHEV ini dibekali mesin bensin 1,5 TGDi dan transmisi hybrid khusus (DHT) dengan e-motor gardan depan yang ditenagai baterai 18,3 kW. Total tenaga yang dihasilkan adalah 347 PS dan torsi 525 Nm. Garry mengatakan konsumsi bahan bakar mobil ini sekitar 4,7 liter per 100 kilometer berdasarkan uji WLTP.
“Untuk dipakai kerja tidak perlu khawatir. Karena jarak tempuhnya bisa 1.300 km (kombinasi mode hybrid dan BEV),” jelasnya. Simak video “Review Mobil Listrik Jaecoo J6: ‘Jimny Listrik’ Bakal Masuk Indonesia” (riar/kering)