Jakarta –
Winamp, pemutar musik populer yang populer dari tahun 1990-an hingga awal 2000-an, telah mengumumkan versi barunya. Versi terbaru ini telah dirilis dengan desain baru dan lebih modern serta fitur yang lebih canggih.
Grup Llama, sebelumnya dikenal sebagai Radionomy dan pemilik Winamp saat ini, telah mengungkapkan bahwa platform musik baru Winamp dijadwalkan diluncurkan pada tahun 2024. 1 Juli Perusahaan mengklaim bahwa ini adalah fase baru yang memberikan solusi unik terhadap tantangan monetisasi dihadapi oleh industri musik saat ini.
Hanya hingga tahun 2024, Llama Group akan menambah 50.000 artis ke platformnya dengan tujuan jangka panjang menambahkan 1 juta pembuat musik ke platform selama lima tahun ke depan.
Winamp yang akan tersedia pada Juli ini akan berbeda dengan versi 2023. Kali ini, mereka akan menggabungkan perangkat lunak pemutar musik, layanan streaming musik, dan penawaran unik seperti NFT dan merchandise.
Llama Group menjelaskan ada tiga produk utama Winamp terbaru. Pertama, Winamp for Creators dirancang khusus untuk memonetisasi musik.
Winamp Collaborator kemudian membantu seniman menemukan mitra kreatif dan bisnis baru. Winamp Player menjanjikan pengalaman mendengarkan musik yang luar biasa.
Llama Group berjanji untuk merilis versi baru pemutar desktop Winamp. Program ini ditunda selama lima tahun sebelum pengembangan resmi dimulai pada tahun 2018. menggunakan Winamp 5.8.
Software versi terbarunya, Winamp 5.9.2, dirilis pada tahun 2023. Pada bulan April, memberikan pengalaman yang lebih baik dalam mendengarkan dan mengelola musik, terutama bagi mereka yang tidak menyukai streaming, seperti dilansir Techspot
Tonton video Kembalinya! Winamp Music Player Media menyiapkan perubahan besar” (afr/afr)