Jakarta –

Kolesterol tinggi merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi, namun bisa berbahaya jika tidak ditangani dengan baik. Kondisi ini seringkali tidak terdeteksi dan akhirnya dapat menimbulkan komplikasi yang serius.

Kolesterol dalam tubuh terbagi menjadi dua jenis, yaitu kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL) dan kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL). Kolesterol jahat dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular seperti stroke dan jantung.

Meski tidak menimbulkan gejala berarti, kolesterol tinggi bisa berdampak buruk bagi tubuh. Salah satunya terlihat pada bagian kaki. Berikut spesifikasinya.1. Nyeri kaki saat aktivitas fisik

Nyeri pada kaki saat beraktivitas fisik, atau timpang, bisa menjadi tanda tingginya kadar kolesterol dalam tubuh. Dikutip dari Redcliffe Labs, kondisi ini bisa terjadi ketika arteri menyempit atau tersumbat sehingga membatasi aliran darah ke otot kaki.

Akibatnya, otot tidak menerima cukup oksigen dan nutrisi untuk berfungsi dengan baik sehingga menimbulkan rasa sakit dan ketidaknyamanan. Nyeri biasanya berhenti setelah aktivitas dihentikan dan otot diberi kesempatan untuk beristirahat2. Rasa berat dan lelah pada kaki

Merasa berat atau lelah pada kaki juga bisa menjadi tanda adanya masalah kolesterol tinggi. Perasaan ini sering digambarkan sebagai rasa lelah, lemah atau berat pada kaki.

Perasaan tersebut dapat menyebabkan seseorang kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Kondisi ini seringkali diperburuk dengan berdiri atau berjalan dalam waktu lama. Kaki dingin atau mati rasa

Kaki dingin tanpa sebab yang jelas bisa menjadi pertanda adanya masalah pada kadar kolesterol dalam tubuh. Penting untuk memperhatikan gejala-gejala ini dan melakukan tes darah untuk mengetahui apakah penyebab sebenarnya terkait dengan kolesterol. Kaki sering kram

Kaki yang sering kram juga bisa menjadi tanda adanya masalah kolesterol dalam tubuh. Secara umum, kejang sering kali dikaitkan dengan kelelahan otot atau dehidrasi. Namun, dalam beberapa kasus, kram kaki juga bisa disebabkan oleh buruknya sirkulasi akibat peningkatan kolesterol.

Penting untuk memperhatikan frekuensi kram kaki yang berulang. Pergi ke rumah sakit untuk mencari pertolongan medis dan mencari tahu penyebab pastinya. Sulit untuk berjalan

Kelemahan pada kaki hingga sulit berjalan bisa jadi merupakan tanda adanya masalah kolesterol tinggi. Ketika kolesterol menumpuk di arteri, aliran darah dan oksigen ke otot mulai terbatas sehingga menyebabkan kelemahan dan kesulitan berjalan 6. Perubahan warna kulit

Masalah kolesterol tinggi juga bisa dilihat dari perubahan warna kulit. Kolesterol tinggi dapat menyebabkan terbentuknya endapan kecil berwarna kekuningan yang disebut xanthomas.

Kondisi ini bisa muncul di bawah kulit. Endapan ini tidak hanya muncul di kaki, tapi juga di kelopak mata, telapak tangan, dan tendon. Kulit akan berubah warna menjadi kekuningan atau pucat.7. Luka yang sulit disembuhkan

Jika proses penyembuhan luka sulit, ini mungkin pertanda sirkulasi darah tidak mencukupi. Kondisi ini bisa disebabkan oleh masalah kolesterol tinggi.

Segera konsultasikan ke dokter apakah ada hubungannya dengan kolesterol tinggi atau tidak. Pada beberapa kasus lain, luka yang sulit disembuhkan juga bisa disebabkan oleh penyakit diabetes. Simak videonya: Dana BPJS Stroke Terbesar Ketiga di Indonesia (avk/suc)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *