Jakarta –
Read More : Grand Final FFWS SEA 2024 Fall Akan Hadir di Surabaya, Ini Jadwalnya
Vitamin B12 merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk energi dan terdapat pada makanan seperti daging sapi, kambing, ikan, dan sayuran seperti bayam. Vitamin B12 mudah ditemukan, namun kekurangan vitamin seringkali dianggap remeh.
Hal itu dikarenakan banyak orang yang tidak memperhatikan pola makan sehari-harinya. Faktanya, kekurangan vitamin B12 bisa berdampak serius pada kesehatan Anda.
Berikut beberapa gejala kekurangan vitamin B12.1 yang dikutip dari laman kesehatan. kelelahan
Salah satu gejala utamanya adalah kelelahan. Kekurangan vitamin B12 mengurangi produksi sel darah merah sehingga menghambat suplai oksigen ke tubuh.
Penyakit ini dapat menyebabkan anemia megaloblastik, yang ditandai dengan produksi sel darah merah yang besar dan belum matang.
Akibatnya, tubuh terasa lelah karena sel-sel tidak mendapat cukup oksigen untuk berfungsi dengan baik. 2. Menyebabkan penyakit kuning
Kekurangan vitamin B12 mengurangi jumlah sel darah merah yang sehat sehingga membuat kulit tampak kusam. Kekurangan vitamin B12 juga dapat menyebabkan penyakit kuning. Kondisi ini terjadi ketika bagian putih mata menguning akibat tingginya kadar bilirubin dalam darah. 3. Sakit kepala
Sakit kepala adalah gejala umum kekurangan vitamin B12 pada orang dewasa dan anak-anak.
Sebuah penelitian menemukan bahwa penderita migrain memiliki kadar vitamin B12 yang lebih rendah dibandingkan orang tanpa migrain.
Orang dengan kadar vitamin B12 yang tinggi memiliki risiko infeksi 80% lebih tinggi dibandingkan mereka yang kadarnya rendah. 4. Depresi
Kekurangan vitamin B12 dapat meningkatkan kadar homosistein, asam amino yang menyebabkan stres dan kerusakan DNA dalam tubuh serta meningkatkan risiko depresi.
Penelitian menunjukkan bahwa orang dengan depresi cenderung memiliki kadar vitamin B12 yang lebih rendah dibandingkan orang tanpa depresi. 5. Masalah sistem pangan
Kekurangan vitamin B12 juga mempengaruhi sistem pencernaan sehingga menimbulkan gejala seperti diare, mual, muntah, dan kembung.
Masalah perut ini bisa terjadi baik pada orang dewasa maupun anak-anak. 6. Konsentrasi dan penyakit mental
Penurunan fungsi mental juga dapat terjadi karena kekurangan vitamin B12 mempengaruhi sistem saraf pusat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang dewasa lanjut usia dengan kadar vitamin B12 yang rendah mengalami penurunan fungsi kognitif.
Namun, penelitian juga menunjukkan bahwa gejala mental ini dapat membaik dengan pengobatan vitamin B12. Penelitian menunjukkan bahwa 84 persen peserta mengalami peningkatan yang signifikan setelah menerima vitamin B12.7. Nyeri atau terbakar di mulut atau lidah
Kondisi ini disebut glositis dan menyebabkan lidah menjadi merah, nyeri, dan meradang. Glositis seringkali disertai dengan sariawan, atau bisul dan peradangan pada mulut.
Hal ini sering terlihat pada penderita anemia defisiensi vitamin B12, namun kondisi ini juga bisa menjadi tanda awal kekurangan vitamin B12 bahkan sebelum anemia terjadi.
Mengingat vitamin B12 memiliki berbagai efek terhadap kesehatan tubuh Anda, maka penting untuk mendapatkan vitamin B12 yang cukup untuk mencegah gejala yang dapat mengganggu kehidupan dan kesejahteraan Anda sehari-hari. Simak video “Yang Perlu Diwaspadai Saat Berolahraga di Bulan Ramadhan” (suc/suc)