Jakarta –
Penipuan melalui media sosial semakin meningkat. Ada banyak cara yang dilakukan para hacker, salah satunya melalui penggunaan iklan baris.
Cara ini sering digunakan oleh oknum-oknum yang tidak bermoral. Orang-orang ini sering menawarkan berbagai penawaran menggiurkan melalui pesan teks, media sosial, atau email yang memberi tahu kita bahwa kita telah memenangkan hadiah lotre.
Meski sudah banyak orang yang terdampak dan merugi, namun tetap saja ada sebagian orang yang terjebak dalam perangkap para penipu tersebut. Penipu yang menggunakan cara ini sering menyalahgunakan nama rekening, seperti BRI.
Penipuan yang mengatasnamakan BRI seringkali menggunakan varian BRI seperti BRImo FSTVL. Apalagi tanda-tanda dalam hal ini cukup besar.
Cheat menggunakan mode BRImo FTVL sering dijumpai oleh para pengguna Facebook. Korban seringkali diminta mengklik spanduk untuk menerima kupon lotre. Alih-alih nomor togel, ternyata bendera itu terhubung dengan situs yang tidak dikenali BRI, dan jika dilanjutkan akan diminta korban mentransfer uang ke rekening.
Agar tidak tertipu dengan banner dan link palsu tersebut, ada baiknya Anda mengetahui beberapa tips agar tidak tertipu oleh link palsu. Yuk, simak infonya di sini!
Bukan Website Penipuan Menggunakan cara ini biasanya tidak menggunakan website resmi. Jadi dipastikan penipu yang mengatasnamakan BRI dan FSTVL tidak akan menggunakan situs resmi BRI.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda lebih berhati-hati dalam memeriksa link yang diklik. Jika linknya berbeda, jangan dilanjutkan karena sudah pasti bukan situs resmi bank tersebut.
Mengambil Informasi Pribadi Penipu yang menggunakan BRImo FTVL dan BRI sering menghubungi penggunanya secara langsung. harapan. Setelah terhubung, penipu akan memaksa korban untuk mengisi informasi pribadi.
Informasi pribadi ini nantinya akan digunakan sebagai syarat untuk memenangkan hadiah. Data yang biasanya dibutuhkan adalah PIN, password atau nomor CVC.
Janji Untung Selain mengiming-imingi korbannya dengan hadiah togel, penipu cara ini kerap juga menawarkan janji hadiah lain serta keuntungan besar dan gratis. Dengan begitu, banyak korban yang tergoda dan akhirnya mengklik link palsu yang diberikan.
Saran dari BRI agar nasabah BRI tidak terpengaruh karena super app BRImo adalah produk keuangan yang sudah teruji. Direktur Informasi Digital dan Teknologi Informasi BRI Arga M. Nugraha mengatakan BRImo berada pada posisi yang aman dan kuat dalam menghadapi perubahan iklim. ancaman dunia maya.
“Dengan investasi terbaik pada teknologi keamanan dan upaya pelatihan yang berkelanjutan, BRImo berhasil menjaga kepercayaan masyarakat,” kata Arga dalam keterangan tertulisnya, Selasa (11/12/2024).
Selain itu, Arga menjelaskan beberapa tips yang bisa dilakukan konsumen agar tidak menjadi korban penipuan.
“Pertama, jangan membagikan informasi pribadi seperti username, password atau OTP kepada siapapun dan hati-hati terhadap pesan atau email mencurigakan yang mengatasnamakan BRI,” ujarnya.
“Gunakan koneksi internet yang stabil saat mengakses BRImo, aktifkan fitur tambahan yang disediakan BRImo dan lakukan otentikasi dua faktor (2FA) untuk semua transaksi penting,” tambah Arga.
Arga juga tak lupa mengingatkan nasabah untuk selalu mengupdate aplikasi BRImo, serta meminta nasabah melapor ke channel resmi BRI apabila terdapat aktivitas mencurigakan.
Nah itulah cara mengenali link FTVL BRImo palsu. Jadi, pastikan untuk selalu mengecek informasi yang diposting di internet agar Anda tidak tersesat. Saksikan video “Kominfo Terima 572 Ribu Pengaduan Penipuan Online Tahun 2017-2024” (prf/ega)