Jakarta –
Waspadai karakteristik menstruasi yang dapat menunjukkan gejala kanker serviks. Penting untuk mengetahui bahwa orang dapat segera mencari perhatian medis.
Kanker serviks sering dianggap sebagai pembunuh yang tenang karena gejalanya terkadang bingung dengan masalah kesehatan yang umum. Beberapa dari mereka adalah menstruasi dan kelelahan yang kuat.
Spesialis Belanda Angela Sarmiento Bentancourt mengatakan ada beberapa karakter yang harus diperhatikan oleh publik. Ini termasuk, antara lain, pendarahan menstruasi yang lebih kuat, perdarahan antara menstruasi, setelah menopause dan rasa sakit dalam kontak atau secara umum.
Selama menstruasi, perdarahan lebih kuat dan bertahan lebih lama dari biasanya. Nyeri dapat terjadi di punggung bawah, panggul dan perut bagian bawah.
“Pendarahan yang kuat sering menyebabkan wanita merasa lelah dari biasanya,” kata Sarmieno, dikutip dari Daily Mail, Kamis (16.1.2025).
Faktanya, rasa sakit adalah gejala umum yang terjadi selama menstruasi. Namun, rasa sakit ini juga mungkin merupakan gejala kanker serviks. Nyeri pada kanker serviks biasanya disebabkan oleh tumor yang mendorong tulang, saraf atau organ.
Pendarahan abnormal dapat terjadi karena jaringan kanker dan pembuluh darah rapuh dan mudah berdarah. Ketika penyakit ini menyebar, jaringan yang sehat dapat terpengaruh dan rusak.
Di sisi lain, jika serviks meradang, yang mungkin disebabkan oleh tumor, tekanan seks dapat menyebabkan rasa sakit.
“Kami menyarankan Anda ke dokter dengan masalah seperti itu sehingga mereka dapat menguji kanker,” kata Sarmiento.
Pemeriksaan medis sangat penting. Ini untuk mengetahui apakah gejala yang terjadi terkait dengan kanker serviks atau tidak.
Pendarahan juga dapat menyebabkan masalah dengan organ reproduksi lainnya, seperti sindrom polikistik (PCOS), polip atau fibroid, penyakit menular seksual atau endometriosis. Nyeri juga dapat menjadi gejala infeksi, menopause, iritasi genital atau alergi pada beberapa sabun atau kondom. Tonton Video “Video: Tidak Perlu Malu, ada metode pengambilan sampel independen untuk deteksi kanker serviks dini” (AVK/KNA)