Jakarta –

Aksi seorang sopir truk yang mengemudi ugal-ugalan di Cipondoh, Tangerang, Kamis (31/10) mendapat kecaman dari warganet. Kecelakaan tersebut mengakibatkan hancurnya banyak kendaraan serta korban luka dan kematian.

Dalam video yang beredar terlihat sebuah truk melaju kencang dan menabrak beberapa mobil, mobil, dan sepeda motor, di Jalan KH Hasyim Ashari. Truk tersebut harus melawan arus untuk melarikan diri sebelum berhenti di Tugu Adipura, Jalan Veteran, setelah diserang massa.

Kelakuan brutal sopir truk tersebut membuat warganet geram. Berbagai kritik dan hinaan pun membanjiri media sosial.

“Anjirr sedih banget dengan pengemudi yang ceroboh di Cipondoh, Tangerang! Ini berdampak pada banyak orang! 🤬 Kita semua berhak keselamatan di jalan. Kita harus bersatu melawan perilaku seperti itu! #Prayforcipondoh #Tangerang #StopUgalUgalan Driver,” kata @AstCreator .

“Oh ngeri banget lihat kecelakaan truk di Tangerang 😭 padahal kita hati-hati, ada orang bodoh yang cuma main-main dan nyetir sembarangan lagi, supirnya anjing bodoh 😭 “Kasihan yang terluka karena tidak punya masalah,” kata @0reo_23.

“Dasar supir bodoh, Cipondoh terlalu kecil untuk dilewati truk besar! Apalagi sepulang sekolah? Bahkan lebih ramai dari Cipondoh, dasar penjahat gila! Setiap aku menyeberang jalan, aku terus memikirkan ini @.” ratuvalrine.

“Di pertigaan Cipondoh juga bisa kabur, betul kalau panik, mau bagaimana lagi, yang penting pengemudinya jangan sampai mati, dia harus bertanggung jawab atas kelakuannya, banyak orang yang mati, dari mobil sampai pembunuh, yang penting dia bersalah dan disiksa di penjara 😭😭,” kata @cirocuccittini.

“Tentu saja dari sini saya mempertanyakan logika pengemudi, kalau dia kecelakaan dulu, seharusnya dia tidak bertanggung jawab lagi, dia punya kendaraan dengan perangkat sebesar itu, kenapa dia berpikir untuk melarikan diri dengan ukuran kecil. . jalan?

Tonton video “Saya melihat mobil terjebak di Separator Margonda setelah menabrak 5 mobil” (afr/afr)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *