Jakarta –
Wakil Menteri Pertanian Sudarjono melakukan pertemuan bilateral dengan Wakil Menteri Pertanian Belanda Jan-Kies Gott. Pertemuan tersebut membahas masa depan produk pertanian Indonesia di kawasan Eropa.
Pertemuan tersebut berlangsung di kota Deen Haag, Belanda, dan dihadiri oleh Wakil Menteri Pertanian RI Sudaryono, Duta Besar Indonesia untuk Belanda H.E. Meyerfoss dan krunya. Sementara itu, Wakil Menteri Pertanian Belanda Jan-Kies Gott didampingi Ralf van de Beek selaku direktur agribisnis internasional dan ketahanan pangan serta Mark Jonenberg sebagai koordinator Indonesia.
“Saya telah melakukan pertemuan dengan Duta Besar Indonesia untuk Belanda, Mr. Meyerfaas, dengan Kementerian Pertanian Belanda untuk membahas masa depan produk pertanian Indonesia di kawasan Eropa,” kata Sudaryono dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9). . ) /2024).
Sudaryono menjelaskan salah satu sektor yang sangat penting dan menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia adalah pertanian. Menurutnya, Indonesia bisa percaya diri menampilkan diri di hadapan masyarakat dunia karena memiliki sektor pertanian yang berkembang pesat.
“Dalam pertemuan ini, kami fokus mencari peluang baru dan memperkuat kerja sama, sehingga produk-produk kami yang berkualitas dapat berkembang dan memiliki posisi yang lebih luas di pasar Eropa,” kata Sudaryono.
Sudaryono dalam pertemuannya menjelaskan, pihaknya bertujuan untuk meningkatkan nilai ekspor produk pertanian nasional di kawasan Eropa.
Pada sektor pertanian terdapat subsektor hortikultura yang sangat strategis dan memberikan kontribusi besar terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia karena merupakan produk ekspor utama sektor pertanian.
Salah satu hasil perkebunan andalan Indonesia adalah kakao yang mampu mendatangkan banyak kekayaan bagi petani dan devisa negara. Selain kakao, masih banyak produk pertanian kelas atas yang mendominasi pasar Eropa.
“Kami berharap misi ini dapat membawa keberkahan dan manfaat besar bagi para petani Tanah Air serta membuka jalan bagi pertumbuhan ekspor yang lebih signifikan,” jelasnya.
Usai pertemuan, Sudaryono memberikan tanda persahabatan kepada Wakil Menteri Pertanian Belanda Jan-Kes Goeth berupa produk pertanian Indonesia, khususnya kopi dan teh kualitas terbaik.
“Sebagai tanda silaturahmi, Kementerian (Pertanian) Belanda tidak lupa membawa oleh-oleh khas Indonesia, misalnya kopi dan teh terbaik dari negara kita,” tutupnya.
Sekadar informasi, pada tahun 2021 sektor pertanian tumbuh sekitar 1,84 persen, kontribusi terhadap perekonomian nasional sebesar 13,28 persen. Pertumbuhan ini menjadikan pertanian sebagai bantalan terhadap pelemahan selama krisis COVID-19.
Pada pertengahan tahun 2022, sektor pertanian juga menunjukkan pertumbuhan positif sebesar 1,37 persen dan memberikan kontribusi hingga 12,98 persen terhadap perekonomian nasional. Sedangkan rata-rata kontribusi subsektor perkebunan terhadap PDB Indonesia mencapai 3,51 persen pada tahun 2016-2021. Disusul tanaman pangan 3,03 persen, peternakan 1,61 persen, tanaman hortikultura 1,52 persen, dan jasa peternakan lainnya 0,19 persen. Tonton “Menteri Pertanian tentang Kratom. Kalau regulasi sudah dibuat, akan kami kembangkan” video (ncm/ega)