Jakarta –
Read More : Cara Menghilangkan Iklan di HP yang Muncul Terus dengan Cepat
X, jejaring sosial yang sebelumnya bernama Twitter, akan membebankan sedikit biaya kepada pengguna baru yang ingin memposting. Tampaknya ini akan menjadi strategi baru yang digunakan X untuk memerangi bot dan akun spam di platformnya.
Hal itu terungkap melalui deskripsi baru yang ditambahkan di situs X dan pertama kali dipublikasikan oleh akun X Updates Radar. Deskripsi baru mengatakan pengguna baru harus membayar “biaya tahunan yang kecil” untuk menggunakan platform X.
“Akun baru harus membayar sedikit biaya tahunan sebelum Anda dapat memposting, menyukai, menandai, dan membalas (postingan),” demikian bunyi deskripsinya, dilansir Gizmodo, Selasa (16/4/2024).
“Ini untuk mengurangi spam dan menciptakan pengalaman yang lebih baik bagi semua orang. Anda tetap bisa mengikuti akun dan menjelajahi X secara gratis,” lanjutnya.
Kebijakan baru ini dibenarkan langsung oleh pemilik X, Elon Musk. Saat membalas pengguna lain, Musk mengatakan bahwa biaya tahunan ini adalah satu-satunya cara untuk memerangi akun bot.
“Sayangnya, biaya yang kecil untuk mendaftarkan pengguna baru adalah satu-satunya cara untuk mencegah serangan bot yang tiada henti,” kata Musk dalam postingannya.
“AI (dan peternakan troll) saat ini dapat dengan mudah lulus tes ‘apakah Anda bot’,” lanjutnya, mengacu pada tes verifikasi seperti CAPTCHA.
Dalam pengumuman terpisah, Musk mengatakan akun baru akan dapat memposting ke X secara gratis setelah tiga bulan. Pernyataan ini sedikit membingungkan karena biayanya bersifat tahunan, bukan bulanan.
Belum diketahui kapan kebijakan baru ini akan berlaku dan berapa biaya yang harus dibayar oleh pengguna baru X yang ingin men-tweet. Musk tidak memberikan informasi tambahan apa pun dalam pengumumannya.
Kebijakan ini sebenarnya bukan hal baru. Pada bulan Oktober tahun lalu, X mulai menguji biaya $1/tahun untuk akun baru di Filipina dan Selandia Baru yang ingin dipublikasikan.
X tidak pernah mengajukan permohonan kelanjutan sidang. Bukan tidak mungkin uji coba ini akan diperluas ke lebih banyak negara dalam waktu dekat. Tonton video “Elon Musk menolak memblokir akun X populer di Brasil” (vmp/vmp)