Jakarta –

Penerbangan Sprite Airline ditunda, membuat penumpang berebut untuk memastikan waktu kedatangan mereka. Namun, dua orang staf menjadi marah dan membentak penumpang.

The New York Post melaporkan pada Jumat (19 Juli 2024) bahwa video kemarahan dua anggota awak darat Spirit Airlines telah dirilis. Peristiwa itu terjadi di bandara Hollywood Burbank di negara bagian California, AS.

Saat itu para penumpang sangat khawatir karena penerbangan tertunda lebih dari 8 jam. Mereka juga mempertanyakan penundaan tersebut.

Para pekerja roh kecewa ketika sekelompok pengembara lain tiba di gerbang dan menambah kebingungan.

Seorang pekerja maskapai penerbangan yang mengenakan kemeja oranye dan rompi reflektif kuning berkata melalui interkom: “Tolong tutup mulut agar saya dapat memikirkan apa yang terjadi. Saya bahkan tidak tahu pesawat apa itu karena semua orang berteriak.”

Dia berkata, “Anda tidak memberi saya waktu sebentar. Tolong beri saya waktu sebentar!”

Video kemudian dipotong ke anggota staf kedua. Anggota staf, yang mengenakan kaus hitam dan rompi reflektif, mengepalkan tangan dan meneriaki penumpang yang khawatir.

“Bolehkah aku menarik perhatianmu sekarang!?” Agen tersebut memberitahu massa tanpa menggunakan walkie-talkie.

“Apakah kalian semua ingin menerbangkannya?” dia bertanya lagi.

Dia berkata, “Oke! Jadi semuanya tutup mulut, kami hanya akan mengatakannya sekali. Kami hanya akan mengatakannya sekali karena kami sangat kecewa.”

Video tersebut direkam oleh seorang penumpang, Kevin Ice. Ketika Kevin mendekatkan kamera untuk merekam agen tersebut, karyawan Spirit Airlines mengatakan kepadanya bahwa mereka dapat mengeluarkannya dari pesawat.

Kevin sedang dalam penerbangan lain ke Las Vegas dan terkejut mendengar “ancaman” tersebut.

Dia menambahkan bahwa anggota staf kedua yang mendengar perintah untuk “diam” awalnya datang membantu anggota staf pertama. Namun bukannya menghibur penumpang, ia malah kehilangan kesabaran.

Spirit Airlines telah meminta maaf setelah virus tersebut menyebabkan karyawannya meneriaki penumpang.

“Kami meminta maaf kepada pelanggan kami atas pengalaman ini, yang tidak mencerminkan standar layanan pelanggan Spirit yang tinggi,” kata Spirit Airlines dalam sebuah pernyataan.

Pihak maskapai juga mengatakan bahwa kedua agen tersebut diskors setelah mengambil tindakan terhadap penumpang tersebut. Tonton video “Sukhoi Superjet 100 jatuh di Moskow, 3 awak tewas” (sym/fem)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *