Jakarta –

Kementerian Kesehatan RI akan memberikan vaksin Mpox atau cacar monyet secara gratis kepada kelompok risiko tinggi. Pemilihan kelompok ini berdasarkan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Direktur Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Dr Prima Yosephine mengatakan, vaksinasi Mpox di Indonesia bertujuan untuk mencegah gejala atau meminimalkan keparahan penyakit.

Kriteria penerima vaksin salah satunya adalah orang yang pernah melakukan kontak dengan orang yang mengalami Mpox (vaksinasi pasca pajanan).

“Namun orang yang kontak tersebut belum tentu tertular. Jadi imunisasi Mpox tetap bersifat preventif. Sedangkan pasien yang sudah tertular akan mendapat pengobatan yang sesuai,” kata dr Prima dalam keterangan resmi.

Di luar kelompok risiko, apakah masyarakat umum dapat menerima vaksin?

Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI, dr Siti Nadia Tarmizi mengatakan, masyarakat umum bisa mendapatkan vaksin Mpox secara gratis atau berbayar. Meski begitu, sejauh ini vaksin tersebut masih terbatas dan diprioritaskan untuk kelompok risiko tinggi.

“Program pemerintah hanya untuk kelompok berisiko. Kalau masyarakat umum, ini vaksinasi opsional atau gratis,” ujarnya saat dihubungi detikcom, Kamis (29/08/2024).

Dr Nadia juga belum bisa memastikan harga sebenarnya dari vaksin Mpox tersebut. Menurut dia, harga vaksin Mpox di Indonesia kemungkinan akan melebihi Rp 3 juta.

“Saya belum tahu, tapi harga vaksinasinya antara 3,3 juta lei sampai 3,5 juta lei kalau mandiri,” lanjutnya.

NEXT: Kriteria penerima vaksin Mpox gratis

(jus/up)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *