Jakarta –

BRI melalui kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) berperan penting dalam mendukung peran perempuan melalui berbagai program pemberdayaan yang efektif mendorong kesejahteraan. Salah satunya adalah penerapan program BRInita (BRI Pertanian di Kota).

Melalui program pemberdayaan tersebut BRI berhasil meraih Merdeka Award 2024 kategori CSR Country. Anugerah Merdeka 2024 merupakan penghargaan dan apresiasi kepada individu, lembaga, dan perusahaan yang telah berkontribusi terhadap pembangunan negara dan kemanusiaan.

Penghargaan CSR for the Country diberikan kepada perusahaan yang tidak hanya berbisnis, namun juga berperan aktif dalam penguatan lingkungan masyarakat dan sosial melalui berbagai program seperti komunitas hijau, pengelolaan limbah dan sampah, dan lain-lain.

Wakil Direktur Jenderal BRI Katur Budi Harta mengatakan BRI melalui program BRINita berperan penting dalam pemberdayaan masyarakat khususnya perempuan dengan menciptakan ekosistem pertanian perkotaan yang berkelanjutan di perkotaan yang padat penduduknya sehingga dapat memperoleh nilai di bidang sosial dan ekonomi. . dan bidang lingkungan hidup.

Program BRINita saat ini dilaksanakan di 21 lokasi di berbagai wilayah Indonesia yang sebagian besar dijalankan oleh kelompok usaha perempuan. “Sasaran program ini adalah kawasan padat penduduk dan permukiman kumuh yang menjadi tempat tinggal para penggiat lingkungan hidup setempat (pahlawan lokal) yang tergabung dalam kelompok (Kelompok Wanita Tani atau RPK atau Mati). Program BRINita tidak hanya membuat fasilitas fisik, tetapi juga memberikan pelatihan “secara berkelanjutan yang diharapkan dapat menjaga kelestarian tanaman dan kelangsungan ekosistem sekitar,” kata Catur dalam keterangan tertulisnya, Kamis (26/9/2024).

Dalam pelaksanaannya, BRI juga melakukan pembinaan kepada anggota kelompok atau penerima manfaat berupa pelatihan pengelolaan pertanian perkotaan, bekerja sama dengan tenaga ahli/instansi terkait, dan pemantauan kegiatan pertanian perkotaan serta pengembangan output pertanian perkotaan sehingga dapat menambah nilai ekonomi seperti penjualan. . , manajemen, pengemasan dan pemasaran.

“Saya berharap kegiatan ini dapat mengurangi pencemaran lingkungan, menambah keindahan dan mengurangi limbah rumah tangga. Di sisi lain, juga merupakan wujud kontribusi positif masyarakat terhadap keseimbangan ekologi,” kata Katur.

Sejak dilaksanakan pada tahun 2022, program BRINita telah melaksanakan 49 sesi pelatihan bagi penerima manfaat, yang terdiri dari pelatihan budidaya hidroponik, perawatan tanaman hias, produksi eco-enzyme, pencegahan dan pengendalian hama tanaman serta penggunaan peralatan sistem hidroponik.

Tercatat pula 615 orang yang terdiri dari kelompok usaha perempuan atau ibu-ibu PKK mengikuti program ini dan memanen 348 kg ikan seperti lele dan nila. Program ini juga menghasilkan 3.982 kg pupuk organik tanaman cair dan kompos, 80 kg ulat lalat tentara hitam (ulat) yang dipelihara anggota kelompok, serta menghasilkan 112 jenis tanaman obat dari keluarga Toga (tanaman toga) seperti lengkuas, jahe, lengkuas, dan sebagainya. Tonton video “Rasa Tongseng Kambing yang Dimasak di Oven Arang” (hnu/ega)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *