Jakarta –
Wisatawan frustrasi setelah Airbnb menolak pengembalian uang akibat kebakaran di Los Angeles. Meski terjadi kecelakaan, prediksi mereka masih valid.
Ana Mostarac menyewa sebuah rumah di dekat Pacific Palisades, mengungkapkan pengalaman mengerikannya di postingan tersebut
Merujuk pada New York Post, Senin (13/1/2025), ia menjelaskan pihaknya menghubungi Airbnb untuk meminta bantuan memesan tempat yang jauh dari zona kebakaran.
Namun, meski situasi tergolong darurat (force majeure), Airbnb menolak permintaannya. Dalam tanggapannya, Airbnb mengatakan bahwa pembatalan tercakup dalam kebijakan bencana mereka.
“Kami menyesal mendengar Anda tidak dapat memperpanjang pemesanan Anda, namun sayangnya pembatalan ini ditanggung oleh kebijakan kerusakan besar kami. Oleh karena itu, kebijakan pembatalan tamu Anda akan tetap berlaku,” pesan yang diterima Mostarac.
Mostarac sangat kecewa dengan jawabannya.
“Terima kasih Airbnb,” tulisnya sinis.
Ia menilai undang-undang tidak memperhitungkan situasi saat ini.
“Kebakaran semakin parah dan sulit bagi banyak orang untuk menjelaskan situasinya kepada pihak luar. Mereka tidak bisa memberikan jawaban pada saat paling dibutuhkan,” keluhnya.
Staf X bersimpati padanya. Dan semoga Monstarac mendapatkan imbalan yang diinginkannya. Bagi mereka yang percaya pada Monstarac, Airbnb setidaknya memberikan solusi yang tepat untuk situasi saat ini.
“Sungguh tanggapan yang kejam @Airbnbhelp,” tulis komentar tersebut.
“Jadi kamu tetap harus membayar meskipun mereka tidak bisa menyediakan akomodasi?” seseorang bertanya kepada Mostarat.
Airbnb menjelaskan bahwa permintaan pengembalian dana awalnya ditolak karena Mostarac melakukan reservasi pada malam tanggal 7 Januari, ketika kebakaran mulai terjadi. Namun, mereka mengatakan telah menghubungi Mostarac untuk memberikan pengembalian dana penuh sebagai isyarat niat baik mengingat situasi yang berubah dengan cepat.
Perwakilan Airbnb juga menjelaskan bahwa kebijakan force majeure mereka memperbolehkan tamu untuk membatalkan reservasi dan menerima pengembalian dana penuh serta kredit perjalanan jika peristiwa force majeure secara hukum memengaruhi reservasi atau menghalangi penyelesaian reservasi. Tamu juga dapat membatalkan tanpa penalti atau konsekuensi.
Airbnb menegaskan bahwa mereka hanya menanggung bencana alam jika peristiwa tersebut menyebabkan peristiwa yang sepenuhnya menghalangi berakhirnya reservasi, seperti perintah evakuasi atau kebakaran besar.
“Jika terjadi insiden serius, kami akan meninjau situasinya untuk menentukan apakah undang-undang ini efektif dan membuat undang-undang tersebut berfungsi di wilayah yang terkena dampak,” kata Airbnb. Tonton video: pemandangan udara lampu Los Angeles (diperbarui / fem)