Jakarta –

Toyota Motor Corporation (Toyota) telah mengumumkan seri “250” dari lini produk Land Cruisernya di Jepang. Sejalan dengan itu, Toyota juga meluncurkan model edisi khusus Land Cruiser 250 ZX “First Edition” dan VX “First Edition” yang dibatasi hanya 8.000 unit.

Toyota Land Cruiser 250 juga dikenal sebagai Prado atau hanya Land Cruiser, seperti di Amerika Serikat. Seri 250 melengkapi varian Land Cruiser lain yang sudah dijual di Jepang, seperti Seri 300 dan Seri 70.

Land Cruiser 250 lebih besar dibandingkan Land Cruiser Prado sebelumnya. Kendaraan ini berukuran panjang 4.925 mm (+100 mm), lebar 1.980 mm (+95 mm), tinggi 1.870 mm (+20 mm) dan jarak sumbu roda 2.850 mm (+60 mm). Seri 250 memiliki wheelbase yang sama dengan seri 300.

Penting untuk dicatat bahwa Seri 250 bukanlah “bayi Land Cruiser” seperti Prado di masa lalu. Faktanya, keduanya didasarkan pada Toyota New Global Architecture (TNGA) versi GA-F yang sama. Ini adalah konstruksi rangka tangga yang sama yang digunakan pada Lexus GX dan LX.

Toyota menggambarkan Seri 300 sebagai “mewah dan mewah” di dunia Land Cruiser, Seri 250 berada di ranah “praktis”, dan Seri 70 sebagai “tangguh dan tahan lama”.

Seri Land Cruiser 250 Jepang ditawarkan dengan dua mesin. Yang pertama adalah mesin 1GD-FTV 2,8 liter turbodiesel empat yang menghasilkan tenaga 204 hp (201 hp atau 150 kW) pada 3.000 hingga 3.400 rpm dan torsi 500 Nm pada 1.600 hingga 2.800 rpm.

Sedangkan mesin kedua adalah 2TR-FE 2.7 liter natural aspirated inline-four yang menghasilkan tenaga 163 hp (161 PS atau 120 kW) pada 5.200 rpm dan 246 Nm pada 3.900 rpm.

Mesin bensinnya dipadukan dengan transmisi otomatis 6 percepatan “6 Super ECT”, sedangkan turbodiesel dikawinkan dengan transmisi otomatis “Direct Shift-8AT” 8 percepatan.

Untuk menunjang performa off-road, Seri 250 dibekali beragam fitur antara lain full 4WD, Electronic Power Steering (EPS), dan Stabilizer with Disconnect Mechanism (SDM).

EPS memberikan penanganan yang mudah baik di jalan raya maupun di luar jalan raya, sementara SDM memungkinkan Anda mengunci atau membuka kunci bilah penstabil depan dengan satu sentuhan tombol untuk performa di jalan raya, kenyamanan berkendara, dan kontrol stabilitas di jalan raya.

Stabilizer depan dapat diubah dari mode bebas ke mode terkunci menggunakan sakelar di kabin pada kecepatan di atas 30 km/jam. Terdapat enam mode pemilihan multi-medan untuk pengemudi dan monitor multi-medan yang menggunakan kamera untuk memberikan visibilitas lebih baik saat off-road.

Seri 250 diproduksi di Pabrik Tahara Toyota Motor Company dan Pabrik Hamura Hino Motors. Mobil ini ditargetkan terjual 2.250 unit per bulan di pasar domestik Jepang.

Trim seri 250 tersedia dalam tiga trim: GX, VX, dan ZX. Detailnya adalah sebagai berikut: Varian VX tersedia dengan mesin bensin atau diesel, sedangkan GX dan ZX hanya tersedia dengan mesin diesel. VX diesel dibanderol dengan harga 5,45 juta yen (Rs 571 juta).

Baik VX maupun ZX menawarkan tempat duduk untuk tujuh penumpang (tata letak 2-3-2), sedangkan GX hanya menawarkan lima penumpang. Semua opsi mencakup pengereman darurat otonom, kontrol jelajah adaptif, dan banyak lagi. Termasuk sistem bantuan pengemudi Toyota Safety Sense.

Konsumen juga bisa memesan ZX dan VX edisi khusus terbatas 8.000 unit. Kendaraan edisi khusus ini mengingatkan pada Land Cruiser sebelumnya dengan desain yang menampilkan lampu depan bulat, bukan balok persegi panjang multi-elemen standar.

Harga Land Cruiser 250 First Edition: Mesin diesel ZX First Edition (1GD-FTV): 7 juta hingga 7.850.000 yen (Rp 734 juta hingga Rp 823 juta) Mesin bensin ZX First Edition (2TR-FE): 5,9 juta yen (618 juta rupee)

Simak video “Hilux Rangga Single Cabin Minimalis di IIMS 2024” (riar/mhg)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *