Jakarta –
Presiden Prabowo Subianto resmi melantik 55 Wakil Menteri, termasuk dua Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid, yakni Nezar Patria dan Angga Raka Prabowo.
Penunjukan wakil menteri itu terjadi setelah Prabowo melantik 53 menteri di Kabinet Merah Putih, salah satunya Menteri Komunikasi dan Teknologi Meutya Hafid di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (21/10/2024).
Proses pelantikan Wakil Menteri diawali dengan pemutaran Lagu Kebangsaan Indonesia Raya yang kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 143 P Tahun 2024 tentang Pengangkatan Sekretaris Kabinet (Seskab).
Saat pengambilan sumpah, 55 wakil menteri didampingi pendeta usai pembacaan sumpah oleh Prabowo.
“Demi Allah, saya bersumpah akan setia pada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan menjalankan segala peraturan hukum dengan selurus mungkin karena komitmen saya terhadap bangsa dan negara. tugas kantor, akan menunjang karakter pejabat untuk bekerja sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab,” bunyi sumpah tersebut.
Dua Wakil Menteri Informasi dan Komunikasi Digital
Baik Nezar Patria maupun Angga Raka Prabowo merupakan orang yang mengetahui proyek ini karena sebelumnya pernah menduduki jabatan serupa mendampingi Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi.
Sebelumnya, saat pertama kali mengunjungi Kantor Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) sebagai Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid mengatakan kehadiran dua wakil menteri membantunya mengatasi tantangan digital di Tanah Air. .
“Nama departemen diubah untuk menyelesaikan permasalahan saat ini dan kini sesuai dengan keinginan Presiden Prabowo. Kita juga akan fokus ke digital, makanya nama (Kementerian) Komunikasi dan Informatika diubah menjadi (Kementerian) Komunikasi dan Digital,” kata Meutya.
Lebih lanjut, Meutya menjelaskan banyak tugas utama yang akan dilakukannya, mulai dari terus menggalakkan pemberantasan perjudian online, meningkatkan perlindungan data pribadi, hingga menciptakan layanan internet ramah anak.
“Sekarang tentu yang terpenting bagi (Kementerian) Komunikasi dan Digital adalah komunikasinya harus berjalan. Nanti kita bersama Staf Gabungan dalam waktu dekat ke daerah 3T khususnya di Indonesia Timur untuk melihat keterhubungan ini, dengan harapan kalau kita mau basis digital, koneksinya harus merata dan cepat, ” katanya. . Simak video “Video: Karier Meutya Hafid Dilihat Sebagai Menkominfo, Keamanan Digital-Perjudian Online” (agt/fyk)