Jakarta –

Central Data Agency (BPS) telah mencatat peningkatan tanggal impor untuk Ramadhan 2025. Beberapa bulan yang lalu, peningkatan ini telah menjadi tren.

Kepala BPS Elia mengatakan bahwa tanggal impor Februari 2025 telah diimpor oleh 18,09 juta. Jumlahnya meningkat 0,26% dibandingkan dengan bulan lalu.

“Pada tahun 2025, impor harian dicatat pada 16,47 ton 16,47 ton Rs 16,47 ton atau 18,09 juta,” kata Amallia pada hari Senin.

Hari terbesar Mesir memiliki 9,24 nada yang 56,12% dengan tingkat hari yang diimpor oleh Indonesia. Di posisi berikutnya, ditetapkan oleh Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.

“Impor dasar Arab Saudi. 16,32% dan Amalia menjelaskan bahwa Amalia menjelaskan.

Amalia mengatakan selama 1 Januari 2025, Aadalaya mengatakan tanggal 32,8,76 juta dicatat pada 32,89 ribu ton.

“Kami menemukan bahwa tren impor hari itu berlanjut selama 5 bulan sebelum sehari sebelum periode penting,” kata Amalaia, “kata Amalia.

Untuk periode ini, Indonesia telah membawa berhari -hari dari Mesir, maka Arab Saudi Saudi adalah 13,87% dan Uni Emirat Arab adalah 8. 8,96%. Kemudian, Tunician diluncurkan dengan total tingkat hari dari total tarif hari pada Januari 2025, pada Januari 2025. (ACD / ACD)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *